Megatrust.co.id, CILEGON – Pasien Covid-19 tak tertampung, RSUD Cilegon bangun IGD darurat menggunakan tenda. Sementara, nakes atau tenaga kesehatan yang akan ditempatkan di IGD darurat belum tersedia?
RSUD Cilegon bangun IGD darurat menggunakan tenda diperuntukan untuk pasien Covid-19. Pasalnya, IGD atau Instalasi Gawat Darurat saat ini sudah penuh dan tidak bisa menampung pasien lagi.
Plt RSUD Cilegon Ujang Iing tidak menafikan bahwa di RSUD Cilegon telah dibangun IGD darurat menggunakan tenda. Kata Ujang Iing, tenda tersebut nantinya akan digunakan untuk pasien Covid-19.
Baca Juga: Pelaku Sindikat Pencuri Spesialis Mobil Lintas Provinsi Diringkus Polisi
“Karena pasien Covid-19 sekarang lebih banyak, waiting list nya banyak juga. Sehingga IGD yang tersedia tidak cukup,” katanya di Cilegon.
Dikatakan dia, meski IGD darurat itu terbuat dari tenda. Ia mengklaim fasilitas yang berada di dalam tenda sama dengan di ruang IGD seperti biasanya, fasilitas yang ada yakni AC, alat kesehatan, oksigen dan lainnya.
“Sama saja fasilitasnya dengan yang di ruangan, lantainya juga kita tambah dengan paket dari plastik sehingga kuat,” ujarnya
Selain menyiapkan IGD darurat terbuat dari tenda dan fasilitas yang ada di dalamnya. Ujang Iing juga mengaku nakes yang nantinya ditempatkan di tenda sudah dipersiapkan terlebih dahulu.
“Untuk nakes dalam satu tenda 2 orang, sementara dokternya satu orang. Tadi pagi kami sudah koordinasi dengan pihak IDI (Ikatan Dokter Indonesian),” katanya. (Mul/red)
