Tangerang, Megatrust.co.id – PMI Kota Tangerang melakukan jemput bola bila ada penyintas Covid-19 yang ingin donor plasma konvalesen untuk penyembuhan pasien lain.
Ketua PMI Kota Tangerang Oman Jumansyah mengatakan tim dari Unit Pelayanan UDD PMI Kota Tangerang siap mengambil sampel sebelum dilaksanakan donor plasma konvalesen.
“UDD PMI Kota Tangerang siap mengambil sampel. Ini misi kemanusiaan untuk membantu dalam mengatasi pandemi,” kata Oman, Minggu, 25 Juli 2021.
Hari ini kami melakukan pengambilan sampel plasma sekaligus donor darah di wilayah RW 07 kelurahan Cimone kecamatan Karawaci Kota Tangerang kepada para penyintas Covid19 yang sudah sembuh.
Hingga saat ini, PMI Kota Tangerang sudah menyalurkan 3.619 kantong plasma konvalesen ke sejumlah rumah sakit. Ribuan kantong plasma itu berasal dari penyintas yang melakukan donor plasma konvalesen.
“Dari awal pencanangan pelayanan donor plasma hingga tanggal 25 Juli 2021, PMI Kota Tangerang sudah salurkan 3.619 kantong plasma konvalesen kepada rumah sakit untuk membantu proses penyembuhan pasien positif,” kata Oman.
Oman mengatakan kebutuhan darah plasma konvalesen untuk pasien Covid-19 saat ini masih banyak. PMI Kota Tangerang yang mendapatkan izin untuk menyelenggarakan donor plasma konvalesen terus mengajak pasien yang sudah sembuh agar bisa berkontribusi.
Plasma konvalesen sangat efektif dalam membantu proses penyembuhan pasien Covid-19 yang kini masih dalam perawatan di Rumah Sakit. “Plasma ini sangat efektif maka itu kita bersama-sama mengatasi pandemi dengan memberikan sesuatu yang bisa kita lakukan,” ujarnya.
Sekertaris kelurahan Cimone Asep Zulfikar mengatakan kami dari Satgas intinya Mendukung kegiatan donor darah khusus plasma konvalesen pada masa pandemic karena salah satu upaya dalam penanganan COVID-19 yang dapat membantu penyembuhan pasien yang sedang melakukan perawatan di rumah sakit.
Selain itu Asep juga mengatakan “kegiatan ini untuk membantu memfasilitasi warga yang ingin mendonorkan plasmanya ke PMI Kota Tangerang semoga kedepannya mungkin akan rutin kami dilakukan”. Tuturnya. (Cep/red)
