Megatrust.co.id, CILEGON – Menhub atau Menteri Perhubungan Budi Karya menyebut warga di wilayah Merak baru 18 persen yang di vaksinasi.
Menhub Budi Karya meminta warga yang berada di daerah Merak yang sudah divaksinasi sebanyak 60 persen dari jumlah warga yang ada di Merak.
Menhub Budi Karya juga memerintahkan Marinir TNI AU untuk melaksanakan vaksinasi ke kapal-kapal yang sedang jangkar di perairan sekitaran Merak.
“Daerah merak ini Cilegon Banten baru 18 persen, jadi kita tingkatkan agar menjadi paling tidak 60 persen. Kami mengjak kepada TNI AL dan TNI lainnya, Polri juga untuk melakukan vaksinasi ke simpul simpul transportasi,” kata Budi Karya kepada awak media, usai meninjau Vaksinasi di dermaga eksekutif Pelabuhan Merak.
Budi juga meminta agar vaksinasi dilakukan menyasar pada simpul-simpul transportasi. Hal itu diungkapkannya, mengingat banyak warga yang tidak memiliki waktu untuk vaksinasi.
“Simpul-simpul transportasi menjadi penting harus dilakukan, karena perlintasan masyarakat dari satu tempat ke tempat yang lain,” kata Budi.
Dikatakan Budi, selain vaksinasi dilakukan di darat, pihkanya juga akan melakukan vaksinasi secara shif to shif secara mobile ke kapal-kapal.
Foto : Budi Karya Sumadi (kanan), Laksamana TNI Yudo Margono (tengah), Wali Kota Cilegon Helldy Agustian (kiri) meninjau vaksinasi di dermaga eksekutif Pelabuhan Merak
“Nah kita juga akan ada shif to shif, kapal ini nantinya akan bergerak dari kapal satu ke kapal lainnya melaksanakan vaksinasi. Sehingga awak kapal ini tervaksinasi semuanya,” pungkas Budi.
Senada disampaikan Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono mengatakan sesuai laporan yang diterimanya. Bahwa warga yang baru di vaksin di daerah Merak baru sebanyak 18 persen.
“Sesuai dengan laporan disini (Merak Cilegon-red) baru 18 persen, kita akan lanjutkan tidak hanya disitu saja, tapi di lapangan juga. Nanti kita akan kerahkan personel kita, ini gabungan dari Marinir, TNI POLRI dan KKP,” ungkap Yudo.
Kata Jendral Bintang Empat itu, mengatakan, pihaknya melaksanakan vaksinasi di dermaga eksekutif Pelabuhan Merak merupakan program dari TNI AU.
“Ini merupakan program kita angkatan laut yang saat ini sudah tergelar juga dari Sabang sampai Merauke, dengan sasaran pelabuhan pelabuhan, pelabuhan perikanan, masyarakat pesisir terpencil, dan juga kapal-kapal,” ujar Yudo.
Dikatakan Yudo, pihaknya juga akan menyasar ke kapal-kapal yang sedang menurunkan jangkar di tengah laut. Pasalnya, awak kapal tidak bisa meninggalkan kapal.
“Kita juga akan menyasar ke kapal-kapal yang lego jangkar, dengan menggunakan kapal perhubungan untuk memvaksin, sesuai dengan ketentuan mereka awak kapal tidak boleh meninggalkan kapal saat Lego jangkar, sehingga kita datangi,” kata Yudo. (Amul/red)