Larang Warganya ke Indonesia. Pemerintah Arab Saudi Akan Berikan Sanksi Bagi yang Melanggar - MEGATRUST

Home / Internasional

Jumat, 30 Juli 2021 - 06:45 WIB

Larang Warganya ke Indonesia. Pemerintah Arab Saudi Akan Berikan Sanksi Bagi yang Melanggar

Megatrust.co.id, JAKARTA – Raja Arab Saudi melarang warganya ke Indonesia, karena kondisi pandemi Covid-19 yang terjadi di Indonesia. Tak sungkan, pemerintah Arab Saudi akan berikan sanksi bagi yang melanggar.

Hal itu dilakukan pemerintah Arab Saudi, mengingat pandemi Covid-19 di Indonesia meningkat dalam beberapa waktu terakhir akibat varian delta.

Dikutip dari Reuters, yang ditulis detikcom, pejabat kementerian mengatakan ada sanksi berat yang akan diberlakukan jika warganya tetap bepergian ke Indonesia.

Baca Juga :  Selain PCR, RT-LAMP Resmi Mendapatkan Izin Kemenkes. Alat Deteksi Varian Covid-19 Dari Mana Asalnya?

“Siapapun yang terbukti melanggar akan dikenakan sanksi hukuman berat setelah mereka kembali dan mereka dilarang bepergian selama tiga tahun,” jelasnya.

Memang Arab Saudi juga melarang perjalanan atau transit di sejumlah negara termasuk Afghanistan, Argentina, Brasil, Mesir, Ethiopia, India, Indonesia, Lebanon, Pakistan, Afrika Selatan, Turki, Vietnam, dan Uni Emirat Arab.

Dilansir dari spa.gov.sa, yang ditulis detikcom larangan ini berlaku pada 21 Juli 2021. Pihak kerajaan khawatir dengan jenis mutasi baru yang masih terjadi di Indonesia.

Baca Juga :  Perlu Tahu Nih.!! Ini Keunggulan Metode RT-LAMP Alat Untuk Deteksi Covid-19

“Telah diputuskan warga Arab Saudi dilarang bepergian baik secara langsung maupun tidak langsung ke Indonesia hingga situasi pulih dan stabil,” tulisnya.

Dia menjelaskan Kementerian Dalam Negeri juga mengimbau warga yang berada di Indonesia agar menjauhi daerah-daerah yang menjadi pusat penyebaran virus. Warga juga diminta untuk melakukan pencegahan dan kembali ke Arab Saudi.

Baca Juga :  Perlu Tahu Nih.!! Ini Keunggulan Metode RT-LAMP Alat Untuk Deteksi Covid-19

Per 28 Juli 2021 Kementerian Kesehatan Arab Saudi mencatat ada 1.334 kasus baru. Total kasus mencapai 522.108 dengan 11.380 kasus aktif.

Dari jumlah tersebut ada 1.409 kasus kritis. Kemudian kondisi kesehatan pasien lainnya terpantau stabil.

Arab Saudi juga mencatat ada 11 kematian baru. Total jumlah kematian mencapai 8.200. Lalu sebanyak 1.079 kasus telah pulih dan yang sembuh mencapai 502.528. (detikcom/Amul-red)

Share :

Baca Juga

Internasional

IMF Kritik Rencana Inggris Pangkas Pajak, Peringatkan Krisis Biaya Hidup Bisa Memburuk

Internasional

Rudal Korea Utara Melintasi Wilayah Jepang, Warga Dihimbau untuk Berlindung

Internasional

Konflik Rusia-Ukraina, Serta Apa Hubungannya Dengan Peristiwa Akhir Zaman. Simak Penjelasan Lengkapnya

Internasional

Usai Tragedi Kanjuruhan, Erick Thohir Bertemu Presiden FIFA Di Doha Qatar

Internasional

Bela Inggris Di Piala Dunia Qatar, Rumah Raheem Sterling Dikabarkan Dimasuki Orang Bersenjata

Internasional

Prediksi Kematian Ratu Elizabeth II dengan Tepat, Buku Nostradamus Laris Manis

Internasional

Miss Krimea 2022 Didenda Gegara Nyanyikan Ini.

Internasional

Waduh! Indonesia Jadi Negara Tujuan Sampah Eropa