Andi Arief: Tak Ada Peringatan Dini Semeru Meletus - MEGATRUST

Home / Nasional

Minggu, 5 Desember 2021 - 10:26 WIB

Andi Arief: Tak Ada Peringatan Dini Semeru Meletus

Berdasarkan laporan aktivitas gunung api di laman resmi Magma Indonesia, tercatat tidak ada peringatan dini yang menyebutkan bahwa gunung tertinggi di pulau Jawa tersebut bakal erupsi hari ini, Sabtu (4/12/2021).

Berdasarkan laporan aktivitas gunung api di laman resmi Magma Indonesia, tercatat tidak ada peringatan dini yang menyebutkan bahwa gunung tertinggi di pulau Jawa tersebut bakal erupsi hari ini, Sabtu (4/12/2021).

Megatrust.co.id, Jakarta – Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, memuntahkan awan panas setinggi 800 meter pada Sabtu (4/12), sekitar pukul 13.30 WIB. Dampaknya, wilayah sekitar gunung tersebut tertutup abu vulkanik.

mgid.com, 831728, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Di sisi lain, Gunung tertinggi di Pulau Jawa ini memiliki catatan panjang sejarah erupsi yang terekam pada 1818.

Politikus Partai Demokrat Andi Arief menyoroti ketiadaan peringatan dini terkait dengan meletusnya Gunung Semeru di Jawa Timur, Sabtu (5/12/2021) siang.

Dikutip dari akun Twitter resminya, Andi Arief mengatakan bahwa Gunung Semeru erupsi tanpa adanya peringatan otoritas gunung api sangat membahayakan warga. Dia bahkan meminta DPR untuk memanggil Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM).

Baca Juga :  Tak Ingin Laka Maut Terulang, Polisi Razia Pemotor Yang Masuk Flyover Pesing

“Gunung semeru erupsi tanpa peringatan otoritas gunung api. Membahayakan warga, DPR wajib memanggil menteri ESDM dan jajarannya. Gagalnya sistem bekerja? Alamat buruk mitigasi,” tulis Andi, yang saat ini menjabat sebagai Kepala Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat.

Berdasarkan laporan aktivitas gunung api di laman resmi Magma Indonesia, tercatat tidak ada peringatan dini yang menyebutkan bahwa gunung tertinggi di pulau Jawa tersebut bakal erupsi.

Laporan terakhir yang masuk ke Magma Indonesia tercatat pada 3 dan 2 Desember 2021. Pada Jumat (3/12), laporan itu menyebutkan bahwa gunung api terlihat jelas hingga tertutup kabut 0-III. Asap kawah tidak teramati. Cuaca berawan hingga hujan, angin lemah ke arah barat.

Baca Juga :  Selain PCR, RT-LAMP Resmi Mendapatkan Izin Kemenkes. Alat Deteksi Varian Covid-19 Dari Mana Asalnya?

Sementara itu, pada Kamis (2/12), laporan Magma Indonesia menyebutkan gunung api tertutup Kabut 0-II. Teramati asap kawah utama berwarna putih dan kelabu dengan intensitas sedang tinggi, sekitar 300 meter dari puncak. Cuaca cerah, angin lemah ke arah utara.

Plt. Kepala Pusat Data Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari menyampaikan bahwa getaran banjir lahar atau guguran awan panas tercatat mulai pukul 14.47 WIB pada Sabtu (4/12) dengan amplitudo maksimal 20 milimeter.

Seperti diketahui, Gunung Semeru mengalami erupsi pada Sabtu (4/12/2021). Akibat letusan tersebut, sebanyak satu orang meninggal dan 41 warga lain mengalami luka bakar.

Baca Juga :  Perlu Tahu Nih.!! Ini Keunggulan Metode RT-LAMP Alat Untuk Deteksi Covid-19

Pada pukul 15.10 WIB, Pos Pengamatan Gunung Api (PPGA) Gunung Semeru di Pos Gunung Sawur melaporkan visual abu vulkanik dari guguran awan panas mengarah ke Besuk Kobokan dan beraroma belerang.

Saat ini, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Lumajang telah mengeluarkan imbauan kepada masyarakat dan para penambang untuk tidak beraktivitas di sepanjang Daerah Aliran Sungai (DAS) Mujur dan Curah Kobokan.

Tim BPBD Kabupaten Lumajang saat ini tengah mengupayakan untuk mendirikan titik pengungsian sektoral di Lapangan Kamar Kajang, Desa Sumberwuluh, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang. (Amul/Red)

Share :

Baca Juga

Nasional

Pemudik Pejalan Kaki di Dermaga Eksekutif Merak Antre Mengular Sampai ke Toilet

Bisnis

Berbekal Kemampuan dalam Ketenagalistrikan, PT KDL Teken MoU dengan PT Krakatau Steel untuk Kembangkan Bisnis

Nasional

Ini Dia Rekomendasi Channel YouTube untuk Belajar Soal CPNS

Nasional

Catat! Cara Mendapatkan Set Top Box Gratis Dari Pemerintah

Nasional

Facebook, Instagram dan WhatsApp, Tidak Jadi di Blokir Kekominfo

Nasional

Pemain Timnas U-23 Tunaikan Ibdah Haji bersama Istri

Nasional

Skema Baru Kartu Prakerja, Insentif Naik Segini Besarannya

Nasional

Catat, Ini Jadwal dan Lokasi Tukar Uang Rupiah Buat Lebaran 2024 di Wilayah Banten