Karyawan dan Direksi BUMD Cilegon Dites Urine. Dirut: 'Profesional dan Integritas Saja Tidak Cukup' - MEGATRUST

Home / Daerah

Rabu, 5 Januari 2022 - 15:28 WIB

Karyawan dan Direksi BUMD Cilegon Dites Urine. Dirut: ‘Profesional dan Integritas Saja Tidak Cukup’

Direktur Utama  PT PCM Muhamad Willy memberikan urine untuk di tes kepada petugas BNN Kota Cilegon, di kantor PCM Kota Cilegon di Jalan Raya Merak, Rabu (5/1/2022). Amul/Megatrust.co.id

Direktur Utama PT PCM Muhamad Willy memberikan urine untuk di tes kepada petugas BNN Kota Cilegon, di kantor PCM Kota Cilegon di Jalan Raya Merak, Rabu (5/1/2022). Amul/Megatrust.co.id

Megatrust.co.id, CILEGON, – Karyawan dan Direksi Badan Usaha Milik Daerah atau BUMD Kota Cilegon dites urine oleh Badan Narkotika Nasional atau BNN Kota Cilegon pada Rabu (5/1/2022).

mgid.com, 831728, DIRECT, d4c29acad76ce94f

BUMD Kota Cilegon yang melaksanakan tes urine yakni PT Pelabuhan Cilegon Mandiri atau PT PCM. Dirut : ‘Profesional dan Integritas saja Tidak Cukup’.

Pantauan Megatrust.co.id di lokasi, usai melaksanakan Memorandum of Understanding atau MoU antara PT PCM dan BNN Kota Cilegon, langsung Direksi PT PCM mengisi daftar tes urine.

Pertama Direktur Utama PT PCM Muhammad Willy mengisi buku tes urine dan melaksanakan tes urine, kemudian disusul oleh Direktur Operasional dan jajaran Komisaris PT PCM melaksanakan tes urine. Setelah itu sedikitnya sebanyak 70 karyawan PT PCM ikut dalam tes urine yang diselenggarakan BNN Kota Cilegon itu.

Pelaksanaan tes urine tersebut diinisiasi oleh Direksi PT PCM tersendiri dan melakukan MoU dengan BNN Kota Cilegon selama 3 tahun ke depan. Hal itu dilakukan agar para pekerja di BUMD yang mengurus Kepelabuhan itu bisa terbebas dari barang haram.

Baca Juga :  Ratusan Warga Binaan di Lapas Cilegon Asah Skill. Kalapas : Agar Mereka Punya Bekal

Direktur utama PT PCM Muhamad Willy menjelaskan, dalam bekerja dan mengurus soal kepelabuhanan itu tidak mudah, tidak hanya cukup dengan profesional dan integritas saja.

Dirinya akan meyakinkan kepada masyarakat dan pemerintah Kota Cilegon bahwa selain profesional dan integritas, karyawan PCM terbebas dari barang haram dan sehat.

“Seperti kami sampaikan kepada teman-teman profesional dan integritas saja itu tidak cukup, kalau karyawannya tidak sehat,” kata Willy kepada awak media, diruang rapat PCM.

Ia menjelaskan, pihaknya sengaja melakukan MoU dengan BNN Kota Cilegon. Hal itu untuk meyakinkan masyarakat dan pemerintah kota Cilegon bahwa karyawan di PT PCM itu terbebas dari narkoba dan semuanya berbadan sehat.

Baca Juga :  Usai Diguncang Gempa, Gubernur Banten Tetapkan Kondisi Luar Biasa Darurat Bencana

“Khusus dengan BNN ini kami ingin BUMD ini milik masyarakat Cilegon, terisi oleh orang-orang yang berkompeten, profesional, sehat, dan kami semua bisa dipercaya untuk menjalankan perusahaan ini dengan baik ke depannya,” katanya.

Jangan sampai ada hal-hal yang tidak perlu terjadi disini. Jadi kami semua sangat perlu dukungan dari karyawan dan semua pihak termasuk BNN,” sambung dia.

Lebih lanjut, Willy mengungkapkan, pihaknya membuat MoU dengan BNN selama 3 tahun ke depan, perihal nanti mungkin tesnya bisa setiap tiga bulan, atau per 6 bulan atau per 1 tahun. “Itu nanti kami atur kemudian,” terangnya.

Disinggung terkait jika ada kemungkinan karyawan yang terdeteksi menggunakan narkotika. Willy belum bisa menjelaskan secara lanjut sangsi apa yang nantinya akan diberikan kepada karyawan tersebut.

“Kalau seandainya ada yang terindikasi menggunakan zat aditif kita belum punya rencana yang komprehensif seandainya ada yang kena kita mau apain,” katanya.

Baca Juga :  Ratusan Warga Binaan Lapas Klas II Cilegon Dibekali Pelatihan

“Karena saya yakin karyawan disini itu baik baik, saya berhusnuzon. Kalau saya tanamkan ketidakpercayaan kepada anak buah saya, repot saya juga. Selain saya percaya mereka sehat, saya juga percaya bahwa mereka dapat dipercaya memegang amanah,” tambah dia.

Ditempat yang sama Kepala BNN Kota Cilegon Raden Fadjar Widjanarko mengatakan, tes urine yang dilakukan pihaknya terhadap karyawan PCM merupakan terusan dari program P4GN yang sudah di MoU kan antara BNN Kota Cilegon dengan Pemerintah Kota Cilegon.

“Kami selalu menerima itikad baik dari stakeholder dari karena ini turunan perjanjian dengan Wali Kota Cilegon. Karena MoU besar sudah, antara Wali Kota Cilegon dengan BNN jadi tinggal melanjutkan saja,” terangnya.

“Dalam pelaksanaannya upayanya yaitu pencegahan yaitu pada pelaksanaan P4GN. Salah satunya deteksi dini tes urine, penyuluhan, dan rehabilitasi bila ada temuan,” sambungnya. (Amul/red)

Share :

Baca Juga

Daerah

Soal Penyelundupan Sabu di Merak Digagalkan Polantas, Begini Kata Ketua DPRD

Daerah

Di penghujung PPKM Level 4, Pedagang Kopi di Cilegon Kibarkan Bendera Putih

Daerah

Serapan Anggaran Pembangunan di Kota Serang Diklaim Optimal, Gedung Pemkab Serang Masih Terkendala

Daerah

Warga di 3 RT Kelurahan Banten Kota Serang Kekurangan Air Bersih

Daerah

Menjelang Puasa, Ribuan Alat Timbang di Pasar Tradisional di Kota Tangerang Diuji Keakuratannya

Daerah

Gebyar Kemerdekaan Dari Sinar Mas Land, Ratusan Tenaga Pendidik dan Pelaku UMKM Serta Penggiat Lingkungan Hadir Dalam Virtual

Daerah

Para Pengendara, Hati-hati Ada Lubang di Bawah Flyover Merak

Daerah

Dinkes Cilegon Ungkap Kronologi Soal Suspek Monkeypox Yang Menimpa Lansia di Cilegon