Dimasa Pandemi PAD Cilegon Lampaui Batas. Tahun 2022 Targetnya Optimis

Megatrust.co.id, CILEGON, – Dimasa pandemi pada 2020 lalu, Pendapatan Asli Daerah atau PAD Kota Cilegon lampaui batas. Tapi, pada tahun 2022 targernya optimis.

Berdasarkan data yang diperoleh Megatrust.co.id, dari BPKAD Kota Cilegon, pada tahun 2020 dimasa pandemi, Pendapatan Asli Daerah Kota Cilegon meningkat melebihi batas sebesar Rp564.09 miliar dari target Rp422.2 miliar.

Baca Juga: RDP Ditunda, Kadis dan Kabid Tidak Hadiri. Komisi IV DPRD Kota Cilegon Murka

Pendapatan Asli Daerah yang melebihi batas itu, karena tertolong oleh item pajak BPHTB yang mencapai Rp217 miliar, dari target 147.2 miliar pada tahun 2020.

Sementara, kemudian pada tahun 2021 Pendapatan Asli Daerah Kota Cilegon justru mengalami penurunan. Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon menargetkan Pendapatan Asli Daerah sebesar Rp579.5 miliar.

Baca Juga: Dua Pasien Omicron di Kota Tangerang Selesai Jalani Isolasi di Rumah Sakit

Akan tetapi realisasinya di tahun pandemi tersebut hanya mencapai Rp485.2 miliar, artinya mengalami penurunan dari target.

Pemkot Cilegon pata tahun 2022 memiliki target optimis sebesar Rp630 miliar, meningkat dari dua tahun sebelumnya, kendati pada tahun ini masih masuk dalam tahun pandemi Covid-19.

Kepala Bidang Pajak Daerah BPKAD Cilegon Hadi Permana mengatakan, kenaikan pajak daerah di Kota Cilegon pada tahun 2020 dimasa pandemi, karena tersokong oleh pajak BPHTB.

Baca Juga: Usai Lansia dan Anak, Pemkot Tangerang Sasar Sopir dan Tukang Ojek di Vaksin Booster

“Jadi kita bicara target 2020 setelah perubahan targetnya Rp422 miliar, realiasasinya Rp564 miliar. Artinya pencapaiannya 133 persen, ini luar biasa tinggi,” katanya.

“Kenapa tinggi? karena tertolong sama BPHTB. Ada BPHTB mencapai Rp217 miliar dari perusahaan nasional proyek 9 dan 10. Itu rezeki runtuh lah buat kita,” sambung dia.

Dijelaskan Hadi, pada tahun 2021 targer perolehan PAD di Kota Cilegon hanya mencapai Rp579 miliar dari jumlah yang ditargetkan sebesar Rp485 miliar.

Baca Juga: Jalan di Kota Baja Rusak Parah. Anggota DPRD Desak Pemkot Cepat Diperbaiki

“Kemudian di 2021 target itu Rp579 miliar tercapai Rp485 miliar artinya tercapai dibawahnya,” ujarnya.

“Atau 83.73 persen dibawah 2020 dan dibawah target. Itu disebabkan karena kondisi masih pandemi dan juga tidak ada BPHTB yang signifikan seperti tahun sebelumnya, kemudian pajak lainnya juga turun,” terangnya.

Lebih lanjut Hadi mengataka, Pemkot Cilegon PAD yang akan dipungutnya ditargetkan optimis pada tahun 2022 sebesar Rp630.3 miliar.

Baca Juga: Dahsyat. Catat Nih 5 Manfaat Salat dalam Kehidupan, Nomor 4 dan 5 Paling Dicari Orang, Kata Ustad Adi Hidayat

“Target di tahun 2022 adalah target awal tahun adalah target optimis, target kita Rp630 miliar untuk 2022,” ujarnya.

Perlu diketahui, item pungutan pajak Pemkot Cilegon terdapat sedikitnya 10 item pungutan pajak diantaranya. Pajak Hotel, Pajak Restoran, Pajak Hiburan, Pajak Reklame, Pajak Penerangan Jalan, Pajak Mineral Bukan Logam dan Batuan, atau galian C, Pajak Parkir, Pajak Air Tanah, Pajak PBB dan BPHTB.

Baca Juga: Harga Minyak Goreng Sempat mengudara, Pemkot Tangerang Awasi Pedagang Eceran

Target terbesar di tahun 2022 itu di penerangan jalan PPJ itu juga dominasinya masih masuk dari industri. Kita belum ada penurunan, karena kita masih menunggu undang-undang yang baru, kita masih menunggu. Target tetap dipasang normal, tidak ada pengurangan. (Amul/Red)