Megatrust.co.id, CILEGON, – Door! anak anggota polisi di Cilegon tertembak saat mainan Pen-Gun, Rabu (9/2/2022) sekira pukul 23.00 WIB. Saat ini anak anggota polisi di Cilegon berinisial T (16) dirawat di RSKM Cilegon.
Informasi yang dihimpun Megatrust.co.id, anak anggota polisi yang tertembak saat mainan Pen-Gun, itu mengalami luka di bagian perut. Keluarga dan warga sekitar langsung melarikan korban ke Rumah Sakit Krakatau Steel atau RSKM Cilegon.
Baca Juga: Sederet Ungkap Kasus di Wilayah Hukum Polres Cilegon Tahun 2021. Curanmor Mendominasi
Kapolres Cilegon AKBP Sigit Haryono membenarkan, peristiwa salah satu anak anggota polisi tertembak senjata api jenis pulpen atau disebut Pen-Gun pada Rabu 9 Februari 2022 di kediamannya.
“Saya dan Kasat Reskrim melakukan pengecekan, dan anggota lainnya melakukan penyelidikan adanya informasi masyarakat adanya dugaan penggunaan senjata api,” kata Sigit didampingi Kasat Reskrim Polres Cilegon AKP Arief Nazarudin di RSKM Cilegon.
Baca Juga: Cekcok Mulut Pedagang Buah Bacok Istrinya
Pada kesempatan tesebut, Sigit mengklarifikasi informasi yang beredar di masyarakat bahwa anggota polisi menembak anaknya dengan senjata api dinas karena masalah keluarga. Sigit menegaskan hal tesebut tidak benar.
“Yang pertama yang kami klarifikasi adalah tidak benar ada anggota kepolisian di Polairud, mempunyai masalah pribadi dan menembak anaknya dengan senpi dinas itu tidak benar,” ujarnya.
Baca Juga: Hancur dan Tidak Bisa Dilalui, JLS Cilegon Ditutup Polisi dan Dishub
“Yang terjadi adalah karena ketidaktahuan, karena kelalaian dari sianak yang usianya di bawah 17 tahun, ada benda yang bentuknya seperti pulpen, ketika benda itu dimaikan terjadi ledakan terhadap benda itu. sehingga melukai bagian perut sianak,” sambung dia.
Lebih lanjut, mantan penyidik KPK itu mengungkapkan, saat ini pihaknya telah mendalami dan melakukan identifikasi terhadap benda tersebut. Ia membenarkan bahwa benda tersebut merupakan senjata api yang berjenis pulpen.
Baca Juga: Rencana Penutupan Jalan di Pasar Lama Tangerang Menuai Protes. Warga : ‘Masa Kita Seperti Tikus’
“Kami mendalami informasi ternyata benda tersebut sebelumnya ditemukan yang ayahnya yang merupakan anggota polisi di Pelabuhan Merak, karena memang bentuknya seperti pulpen,” katanya. (Amul/Red)