Megatrust.co.id, TANGERANG – Penerapan Pembelajaran Jarak Jauh atau PJJ di Kota Tangerang belum maksimal. Pasalnya, dalam pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh tersebut masih didapati siswa yang tidak mempunyai kuota belajar.
Kepala Dinas Pendidikan Kota Tangerang, Jamaluddin mengatakan, berdasarkan laporan yang diterima, masih terdapat sejumlah kendala dalam pelaksanaan Pembelajaran Jarak Jauh.
“Kaitan kendalanya saya rasa pasti ada. Biasanya ada satu dua siswa tidak punya kuota, saya rasa seperti itu,” ungkap Jamal saat dihubungi, Megatrust.co.id, Senin (14/02/2022).
“Tapi sedikit gak banyak. Untuk sementara laporan ke saya 5 orang sih, gak banyak,” lanjutnya.
Upaya mengatasi kendala Pembelajaran Jarak Jauh tersebut, pihaknya meminta setiap wali kelas untuk memberikan tugas secara langsung kepada yang bersangkutan secara manual.
“Solusinya seperti itu,” katanya.
Hingga saat ini, lanjut Jamal, penerapan Pembelajaran Jarak Jauh masih sama dengan PJJ sebelumnya. Meski begitu, pihaknya terus melakukan evaluasi guna memaksimalkan pelaksanaan PJJ di Kota Tangerang.
“Evaluasinya kita menguatkan terus video pembelajaran supaya menyenangkan dan belajar anak-anak diterima dengan baik,” jelasnya.
Upaya memaksimalkan Pembelajaran Jarak Jauh pun tak hanya soal membaca dan menulis. Kata Jamal, Dinas Pendidikan Kota Tangerang tengah mewacanakan ajang lomba puisi dan lomba bercerita secara virtual.
“Lombanya digelar jelang HUT Kota Tangerang ke-29. Sekarang sedang masa pendaftaran,” tandasnya. (Helmi/Amul)