Megatrust.co.id, CILEGON, – Sarapan pagi di Pasar Block F Kota Cilegon, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian temukan ini pada Selasa (15/2/2022).
Usai sarapan pagi di pasar Block F Kota Cilegon, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian langsung berbincang santai dengan beberapa pedagang yang berada di Pasar Block F Cilegon.
Baca Juga: Rencana Penutupan Jalan di Pasar Lama Tangerang Menuai Protes. Warga : ‘Masa Kita Seperti Tikus’
Saat berbincang dengan pedagang di pasar Block F Cilegon, Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menerima beberapa pertanyaan dan keluhan dari pedagang.
Keluhan yang disampaikan para pedagang di Pasar Block F kepada Wali Kota Cilegon Helldy Agustian diantaranya.
Baca Juga: Minyak Goreng Murah di Cilegon Masih ‘Misteri’. Ini Kata Disperindag
1. Atap Pasar Bocor
Rupanya para pedagang di Pasar Block F mengeluhkan sering bocornya atap pasar Block F Cilegon.
2. Maraknya Rentenir
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian menerima keluhan langsung dari masyarakat soal maraknya rentenir di pasar. Hal itu dimanfaatkan rentenir seolah-olah membantu permodalan para pedagang yang kekurangan modal.
Baca Juga: Cabai di Pasar Keranggot Kota Cilegon ‘Ngamuk’ Nyaris Seperti Harga Daging
3. Akses jalan masuk pasar
Wali Kota Cilegon juga menyoroti akses jalan masuk yang masih tinggi dan kurangnya penataan, sehingga kendaraan sedang yang masuk pasti gasruk.
4. Sepinya pasar Block F
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian juga menerima keluhan dari para pedagang bahwa pasar Block F itu tidak seramai pasar Kranggot, karena tidak ada angkot yang melintas.
Wali Kota Cilegon Helldy Agustian yang mendapatkan informasi dari para pedagang tersebut mengaku, bahwa banyaknya rentenir di pasar Block F Cilegon.
“Tadi banyak sekali masukan yah, sudah saya catat semua,” katanya.
kata Helldy, tidak lain banyaknya oknum yang mempraktikan pinjaman modal dengan bunga tinggi. Menurut Helldy, ini akan membuat para pedagang tidak bisa menikmati hasil jerih payahnya.
Baca Juga: DPRD Dorong PT TNG Kelola Pasar Lama
“Kalau pedagang terlilit hutang terus, mereka enggak akan menikmati hasil dagangan mereka,” ucapnya.
Karena itulah, Helldy mengaku akan mencarikan cara agar para pedagang Pasar Blok F terbebas dari urusan dengan rentenir. Salah satunya dengan mendorong agar BPRS-CM membuka kantor cabang di pasar tersebut.
Baca Juga: Anak Perusahaan Krakatau Steel Dituding Tidak Pro Warga Lokal
“Nanti kalau urusan BPRS-CM selesai, saya akan arahkan pedagang pinjam ke BPRS-CM. Jika perlu buka kantor cabang di sini,” katanya.
Tidak hanya itu, kata dia, ada juga pedagang yang mengeluhkan atap Pasar Blok F yang bocor. Menurutnya, itu akan segera diantisipasi.
“Ada yang mengeluhkan atap pasar bocor, itu nanti langsung saya panggil Kepala Disdagperinnya,” ujarnya.
Helldy sendiri mengeluhkan akses jalan menuju Pasar Blok F yang rusak. Bahkan katanya, membuat mobil dinas Wali Kota Cilegon mentok di bagian bawah.
“Jalannya juga harus segera dibenahi, apalagi akses masuknya. Tadi mobil dinas saya mentok, ngegasruk,” tuturnya.
Baca Juga: Gubernur Bagikan Nasi Boks ke Pedagang Pasar Matraman Kebon Kosong
Sementara itu, Kepala UPTD Pasar Blok F Dani Rachmat membenarkan maraknya rentenir di pasar tersebut. Katanya, pernah mencoba untuk mengantisipasi praktik pinjaman dengan bunga tinggi tersebut, namun gagal.
“Pernah saya inisiasi koperasi simpan pinjam, tapi tidak jalan,” katanya.
Dani mengaku setuju dengan rencana Helldy untuk mendorong pedagang melakukan pinjaman usaha ke BPRS-CM. Bahkan membuat kantor cabang di pasar tersebut.
“Saya setuju sekali dengan rencana Pak Wali. Memang itu yang dibutuhkan para pedagang,” ujarnya. (Amul/Red)