Megatrust.co.id, CILEGON – Begini kondisi Mall Pelayanan Publik (MPP) Kota Cilegon saat digunakan penuh untuk pelayanan Imigrasi Kota Cilegon yang gedung pelayanannya ambruk beberapa waktu lalu.
Hal itu diungkapkan oleh Kepala DPMPTSP Kota Cilegon Hayati Nufus, semenjak digunakan penuh oleh pelayanan imigrasi Kota Cilegon saat gedungnya ambruk, pengunjung meningkat lebih dari 100 persen.
“Imigrasi ini lumayan banyak kemarin saja 40an hari ini 50an, karena sudah pada tahu jadi sekarang nambah, jadi 3 gerai itu dipersiapkan, rencana akan akan penambahan gerai lagi,” katanya kepada awak media.
Baca Juga :Â Pedagang di Taman Sari Kota Serang Bakal Direlokasi Oleh Disperindag, Ini Alasannya
“Tingkat pengunjung khusus imigrasi lumayan meningkat, tetapi peningkatan itu 100 persen, jadi pelayanannya sekalian masyarakat itu, butuh pelayanan lain ada pengaruhnya juga berimbas ke gerai lain,” tambah dia.
Nufus bilang, setelah MPP ini digunakan untuk pelayanan imigrasi Kota Cilegon secara penuh tingkat kenyamanannya berkurang. Kendati begitu pihaknya tetap akan melayani masyarakat.
“Tadi dilapangan lumayan lihat kondisinya, tingkat kenyamanan kurang nyaman, karena banyak pengunjung jadi semua kita buka-buka pintunya. Jadi intinya kami kan melayani masyarakat disini, yang penting tidak ada keluhan, sepanjang masyarakat juga saling menjaga Kebersihan, ketertiban,” tambah dia.
Baca Juga :Â Maria Ulfah Tokoh Perempuan Berpengaruh Asal Banten Sekaligus Menteri Perempuan Pertama di Indonesia
Kata Nufus, pihaknya menyediakan 3 gerai untuk pelayanan khusus Imigrasi mengingat kantor pelayanan imigrasi saat ini tengah dalam renovasi.
“Kemungkinan saat ini 3 gerai dulu, nanti kami akan geser-geser dulu, karena memang Imigrasi ini sudah perjanjian jadi tinggal menambah gerai saja,” tuturnya.
Saat disinggung terkait dengan penambahan jam oprasional, Nufus memutuskan untuk jam oprasional tetap sampai jam 16.00 WIB tidak ada penambahan jam oprasional.
Baca Juga :Â Serapan Anggaran Pembangunan di Kota Serang Diklaim Optimal, Gedung Pemkab Serang Masih Terkendala
“Tetap kita kondisional, kalau untuk jam kerja kita sepakat jam 4 kita tutup,” tutupnya.
Di tempat yang sama, Kasi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Nidya Oktaviyanti tidak menafikan jika pengunjung Imigrasi Kota Cilegon diarahkan sepenuhnya ke kantor MPP.
“Senin saja 46 totalnya, untuk hari ini ada 38, itu kuota hari ini dan besok kuotanya mau dimulai kembali kita buka untuk pemohon, namun mengingat keterbatasan tempat juga,” ungkapnya.
Baca Juga :Â Bangun 2 Jembatan, Dinas PUPR Kota Serang Gelontorkan Anggaran Rp1,5 Miliar
Nidya memastikan, kendati kantor pelayanan Imigrasi Kota Cilegon tengah dalam renovasi pihaknya tetap membuka pelayanan secara menyeluruh kepada masyarakat. ‘
Dia bilang, untuk mengantisipasi penumpukan pihaknya saat ini tengah mencari gedung untuk pelayanan sementara, sehingga tidak mengganggu MPP.
“Sambil kami melihat nantinya akan dilakukan relokasi, kami menunggu arahan pimpinan untuk menemukan tempat yang tepat,” ungkapnya.
Baca Juga : Selesai Bebersih, APK Caleg Masih Banyak yang Terpasang Tidak Teratur di Sekitar Jalanan Kota Serang
“Mungkin juga bekerjasama degnan instansi lain atau mungkin dari BUMN yang menyediakan tempat untuk kami secara penuh saat kantor mengalami perbaikan. Itu tetap berjalan seperti biasa pengambilan pasport tetap di kantor,” pungkasnya. (Amul/Red)
