Megatrust.co.id, CILEGON – Hore! Pemkot Cilegon pada tahun depan akan punya perpustakaan baru yang berlokasi berdekatan dengan Cilegon Center Mall (CCM) Komplek Sukmajaya Mandiri, Jl. Ahmad Yani Kav. 7, Kota Cilegon.
Perpustakaan itu nantinya akan dibangun pada tahun 2025 mendatang di atas lahan kurang lebih 3.000 meter persegi milik Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (DPK) Kota Cilegon.
Hal itu terungkap setelah pihak Perpustakaan Republik Indonesia datang ke Kota Cilegon untuk melihat kondisi lahan.
Tim dari Perpustakaan Republik Indonesia itu berdiskusi langsung dengan Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, Asda III, Kepala DPK Cilegon, dan jajaran lainnya di ruang Wali Kota Cilegon pada Jumat 5 Juli 2024.
Usai berdiskusi, tim Perpustakaan Republik Indonesia langsung melakukan survei ke lokasi lahan yang akan dibangun perpustakaan.
Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan Kota Cilegon Ismatullah mengatakan, pada diskusi yang dilakukan dengan Perpustakaan RI disepakati akan dibangun perpustakaan untuk Kota Cilegon.
“Hari ini ada kunjungan dari Perpustakaan RI untuk memastikan lahan perpustakaan untuk dibangun perpustakaan,” katanya kepada awak media.
Ismat menyebut, pembangunan perpustakaan akan dianggarkan pada Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2025 sebesar Rp10 miliar
“Melalui anggaran DAK tahun 2025, dan tadi sudah disebutkan bahwa kita akan dapat dana sebesar Rp10 miliar, ada pun untuk sarana prasarana Rp1 miliar,” bebernya.
“Semoga ini menjadi doa dimudahkan sesuai dengan harapan, di tahun 2025 nanti persiapan lebih matang lagi dan semoga DAK turun di tahun 2025,” sambungnya.
Mantan Kepala Dindikbud Kota Cilegon bilang, nantinya bangunan tersebut akan berdiri diatas lahan Perpustakaan dengan luas 3.969 meter persegi dan berdekatan dengan CCM.
“Rencananya kita akan bangun di lahan perpustakaan yang sudah di beli tahun 2022 lalu, dengan luas 3.969 meter persegi, itu akan dibangun 2 lantai dalam bangunan 700 meter,” tuturnya.
“Kita akan bangun juga landscape supaya nampak indah seperti parkiran dan lain-lain, lokasinya di depan DPKAD Kota Cilegon,” sambung dia.
Ismatullah mengungkapkan, meski gedung perpustakaan baru, kantor Dinas Kearsipan dan Perpustakaan tetap menggunakan gedung yang lama.
“Untuk perkantoran tetap kita akan menggunakan lahan yang lama, sehingga yang eks perpustakaan akan kita ratakan dan dijadikan kesekretariatan dan perkantorannya bersama arsip,” ungkapnya.
“Disitu (depan DPKAD) hanya untuk perpustakaan saja, depo arsip tetap di yang lama,” tambahnya. (Amul/Red)