Home / Internasional

Rabu, 31 Juli 2024 - 13:33 WIB

Pemimpin Hamas Dikabarkan Tewas Dalam Serangan di Iran

Foto Pemimpin gerakan politik Hamas, Ismail Haniyeh yang wafat karena serangan Israel. Tangkapan layar Instagram: @muslimvolunteermalaysia

Foto Pemimpin gerakan politik Hamas, Ismail Haniyeh yang wafat karena serangan Israel. Tangkapan layar Instagram: @muslimvolunteermalaysia

MEGATRUST.CO.ID – Pemimpin gerakan politik Hamas, Ismail Haniyeh dikabarkan wafat di ibukota Iran Teheran dalam serangan di tempat ia menginap menurut pernyataan perwakilan di Gaza.

mgid.com, 831728, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Haniyeh wafat beserta satu orang pengawalnya karena serangan drone yang diduga milik Israel. Haniyeh dijadwalkan akan menghadiri pelantikan presiden Iran Masoud Pezeshkian pada Selasa 30 Juli 2024.

Wafatnya Ismail telah dikonfirmasi oleh Hamas sendiri yang mengatakan ia terbunuh oleh serangan zionis Israel.

“Gerakan Perlawanan Islam Hamas berduka atas rakyat besar Palestina, negara Arab dan Islam, dan seluruh rakyat bebas di dunia: Saudara, pemimpin, syahid, Mujahid Ismail Haniyeh, pemimpin gerakan tersebut, yang terbunuh di serangan Zionis yang berbahaya terhadap kediamannya di Teheran,” kata Hamas dikutip dari Al-Jazeera

Sejalan dengan Hamas, Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) juga membenarkan kabar terbunuhnya Ismail Haniyeh di Teheran.

“Pagi ini, kediaman Ismail Haniyeh di Teheran diserang, mengakibatkan dia dan salah satu pengawalnya syahid. Penyebabnya sedang diselidiki dan akan segera diumumkan,” kata IRGC

Diketahui sebelumnya, sejak 7 Oktober 2023 Israel menjadikan Ismail Haniyeh sebagai target seperti pimpinan Hamas lainnya.

Kasus terbunuhnya Ismail Haniyeh menjadi momen memilukan bagi rakyat Gaza. Pasalnya ia diharapkan menjadi sosok yang bisa membawa upaya gencatan senjata.

Sampai saat ini, total sebanyak 39.400 warga Palestina tewas dalam genosida oleh Israel dan sejumlah 90.996 orang terluka. Kejadian ini dikhawatirkan banyak pihak akan memicu eskalasi konflik yang lebih besar lagi.

Diketahui, Ismail Haniyeh meninggalkan Jalur Gaza pada tahun 2019. Setelahnya tinggal di Qatar juga Turki. Saat ini, pemimpin tertinggi Hamas di Gaza adalah Yahya Sinwar. (Towil/Amul)

Share :

Baca Juga

Internasional

Postingan IG Messi Pegang Piala Dunia Pecahkan Rekor Like Terbanyak, Mark Zuckerberg Beri Konfirmasi

Internasional

Waspada, Kenali Gejala Cacar Monyet dan Penanganannya. Masuk Darurat Kesehatan Dunia

Internasional

Beberapa Ahli di University of California Merekomendasikan Masker N95 Untuk Melawan Varian Delta

Internasional

Rusia Dapat Mengaktifkan Lockdown jika Perawatan Kesehatan Mencapai ‘Titik Kritis’ Sebagai Rekor COVID Baru

Internasional

Momen Presiden Prancis Emmanuel Macron Jalan Kaki di Bali Viral, Aksinya Banjir Pujian Netizen

Internasional

Akibat Gempabumi Turki, Dikabarkan Puluhan Orang Tewas dan Ratusan Luka

Internasional

Tajikistan Larang Penggunaan Hijab Ditengah 96 Persen Warganegaranya Muslim

Internasional

Mengerikan! Jembatan Gantung Di Gujarat India Putus. 400 Orang Jatuh Ke Sungai. Begini Nasibnya…