MEGATRUST.CO.ID – Sebentar lagi, umat Islam akan memasuki bulan suci Ramadhan 1446 Hijriah.
Saat bulan Ramadhan, umat Islam diwajibkan untuk berpuasa satu bulan penuh.
Dengan berpuasa, umat Islam bisa menjadi orang yang bertakwa, yang selalu menjalankan perintah Allah dan menjauhi segala larangan-Nya.
Mari hitung mundur berapa hari lagi puasa Ramadhan 2025 atau 1446 Hijriah di Indonesia menurut Kementerian Agama (Kemenag), Nahdlatul Ulama (NU), dan Muhammadiyah.
Prakiraan Awal Ramadhan 2025 Versi Kemenag
Berdasarkan kalender Hijriah 1446 atau 2025 yang telah diterbitkan oleh Kemenag Republik Indonesia (RI), awal puasa Ramadhan akan jatuh pada Sabtu, 1 Maret dan jika dihitung mundur mulai hari ini Kamis, 6 Februari maka tersisa 23 hari lagi.
Akan tetapi, perlu diingat bahwasanya penanggalan awal Ramadhan masih bersifat perkiraan saja, pemerintah baru akan menetapkan secara resmi setelah melakukan sidang isbat.
Sementara itu, pelaksanaan sidang isbat yang dilakukan oleh pemerintah tersebut biasanya akan dilaksanakan pada akhir bulan Syakban tahun ini, yang berarti pada 28 Februari 2025
Prakiraan Awal Ramadhan 2025 Versi NU
Nahdlatul Ulama (NU) biasanya menentukan awal puasa Ramadhan melalui Lembaga Falakiyah Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (LF-PBNU).
Penentuan yang dilakukan oleh LF-PBNU untuk penetapan awal puasa Ramadhan biasanya dengan dua metode yang meliputi Rukyatul Hilal dan Hisab.
NU akan melaksanakan metode penentuan awal Ramadhan melalui metode Rukyatul Hilal dan Hisab itu pada sekitar tanggal 28 Februari 2025.
Dengan demikian, awal puasa Ramadhan 1446 Hijriah atau 2025 versi NU tersebut kemungkinan akan sama dengan pemerintah di Indonesia.
Prakiraan Awal Puasa Ramadhan 2025 Versi Muhammadiyah
Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan berdasarkan Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT).
KHGT tersebut dirancang untuk menghindari perbedaan dalam menentukan awal bulan baru ataupun menentukan hari ibadah umat Muslim.
Adapun Muhammadiyah telah menetapkan awal puasa Ramadhan 1446 Hijriah atau 2025 yang akan jatuh pada hari Sabtu, 1 Maret. Apabila dihitung mulai hari ini Kamis, 6 Februari berarti sisa 23 hari lagi.
(Nad/Amul)
