Megatrust.co.id, SERANG, – Gubernur Banten Wahidin Halim meresmikan Banten Internasional Stadium atau BIS, pada Senin 9 Mei 2022 malam. Wahidin Halim dalam pidatonya pamit kepada seluruh rakyat Banten.
Pada kesempatan itu, Wahidin Halim juga pamit kepada seluruh masyarakat Banten yang ada di tribun BIS. “Bapak dan Ibu sekalian, dipenghujung jabatan saya ini dan saat pidato saya hari ini, Tanggal 12 Mei 2022 saya akan mengakhiri jabatan saya. Saya minta maaf, karena saya sadar, saya belum memaksimalkan dan belum memenuhi harapan semuanya, harapan rakyat Banten,” kata Wahidin dalam sambutannya di atas tribun VVIP BIS yang didampingi langsung oleh Wakil Gubernur Andika Hazrumy.
“Izinkan saya untuk menepi sejenak sambil beristirahat sambil bertafakur dan ber muhasabah diri, dengan segala persoalan yang kami bawa,” sambung dia.
Baca Juga: Tak Mau Kalah dengan Jakarta. Wahidin Halim : ‘Di Jakarta Ada JIS, di Banten Ada BIS’
Diketahui, masa jabatan Gubernur Banten dan Wakil Gubernur Banten akan berakhir pada Kamis 12 Mei 2022 mendatang. Oleh karena itu Gubernur Banten Wahidin halim pamit, dan sekaligus membeberkan hasil capaian selama kepemimpinannya.
Pada kesempatan itu, Gubernur Banten Wahidin Halim menyampaikan hasil capaian selama menjabat sebagai Gubernur Banten. Seperti halnya pembangunan kesultanan Banten saat ini sudah terlaksana.
“Ketika melihat kesultanan Banten terlihat kumuh, kotor, dalam waktu yang singkat kami bangun, sehingga banyak dari negara lain, atau daerah lain berkunjung ke Kesultanan Banten,” ucapnya.
Baca Juga: Foto: Gubernur Banten Resmikan BIS Jadi Kebanggaan Warga Banten
“Menikmati kesultanan Banten, jutaan orang pertahun menikmati ziarah di Kesultanan Banten, sehingga itu tidak lagi menjadi tempat ziarah tapi juga tempat pusat budaya peradaban dan wisata religi,” sambung dia.
Ia juga mengklaim, Pemprov Banten telah melaksanakan perbaikan jalan rusak, pembangunan rumah sakit 8 lantai, pembuatan jembatan, dan fasilitas lainnya selama kepemimpinannya bersama Andika Hazrumy.
“872 KM jalan-jalan yang rusak sudah kami bangun dengan cor, sampai sekarang bisa dirasakan oleh masyarakat. Rumah Sakit Umum Daerah juga kami bangun 8 lantai yang bertaraf nasional dengan fasilitas lainnya,” katanya.
“Jembatan yang sempit dimana-mana sudah kami bangun telah selesai dibangun, terutama jembatan Bogeg, menjadi icon masyarakat Banten,” imbuhnya.
Selain jalan dan fasilitas publik lainnya, Wahidin membeberkan capaian kinernya selama kurun waktu 5 tahun. “Selain itu kami bangun juga tempat-tempat perkantoran dan rumah sakit di Cilograng. Kami juga bangun rumah sakit di Labuan, begitu juga sudah ada peningkatan para pegawai kita, para guru, para kepala sekolah, dan lainnya yang bisa dirasakan,” ujarnya. (Amul/Red).
