Megatrust.co.id, SERANG,– Awalnya disangka sedang tidur. Sopir truk ditemukan tidak bernyawa di ruas jalan tol Tangerang-Merak KM 68, tepat di dekat Rest Area B lingkungan Bogeg, Kelurahan Banjaragung, Kecamatan Cipocok Jaya, pada Sabtu 6 Agustus sekira pukul 22.30 WIB.
Penemuan mayat pun dibenarkan oleh Kasatreskrim Polresta Serang Kota AKP David Adhi Kusuma. kejadian penemuan mayat di ruas jalan tol Tangerang-Merak.
“Benar pihak kami mendapat laporan dari Unit PJR Ditlantas Polda Banten bahwa telah ditemukan mayat seorang pria tertidur di ruas jalan Tol KM 68,” kata David seperti rilis yang diterima Megatrust.co.id.
Baca Juga: Sopir Truk Diduga Dipalak di Merak, Polisi Amankan 2 Pelaku
David menjelaskan setelah mendapat laporan, pihanya langsung memerintah personel Satreskrim Polresta Serang Kota segera untuk mendatangi lokasi penemuan mayat.
“Setelah mendapat laporan personel Satreskrim Polresta Serang Kota segera mendatangi TKP serta berkoordinasi dengan tim Inavis dari Biddokkes Polda Banten untuk mengidentifikasi korban,” ujar David.
Dalam hasil Identifikasi sementara korban merupakan seorang pengemudi truk bernama Okta Andrianto (37), jenis kelamin laki-laki warga Jalan Rahma IV LR Teralang-alang, Kota Palembang, dan bekerja di PT.Primanru Jaya dengan kendaraan Nopol : B-9398-IZ.
Baca Juga: Bawa Muatan Over Load dan Kecelakaan, Sopir Truk Tangki Kimia Dibui
Selanjutnya, pihak kepolisian mengamankan Tempat Kejadian Perkara dan mengamankan barang bukti, juga saksi-saksi. “Kami dari pihak kepolisian melakukan tindakan dengan cara mengamankan TKP, barang bukti, dan memeriksa saksi-saksi, untuk dimintai keterangan,” jelas David.
Ia menerangkan saat ini korban dibawa ke RS. Bhayangkara guna pemeriksaan lebih lanjut, “Saat ini korban dibawa oleh tim Inavis Biddokkes Polda Banten ke RS.Bhayangkara untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut,” tambah dia.
Terakhri David menambahkan Polresta Serang Kota sampai saat ini masih berupaya untuk menginformasikan kepada pihak keluarga melalui komunikasi handphone, “Hingga kemarin malam kami sudah menghubungi keluarga korban namun masih belum ada respons, dan kami akan terus hubungi kembali keluarga korban untuk informasikan peristiwa ini,” tutupnya. (Amul/Red)
