Nasional

Bjorka Bocorkan Data Pribadi Menteri BUMN Erick Thohir : ‘Kenapa Kita Tidak Kerjasama’

Data Menteri BUMN Erick Thohir yang dibocorkan oleh Bjorka. tangkapan layar video erick thohir

MEGATRUST.CO.ID, – Bjorka kembali membuat gembar usai membocorkan data pribadi Luhut Binsar Panjaitan. Kini Bjorka membocorkan data pribadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN). Erick Thohir langsung minta kerjasama dengan hacker.

Kebocoran data pribadi milik Erick Thohir, itu diungkapkan dirinya yang memposting video pendek di akun pribadinya @erickthohir saat sesi wawancara dengan awak media di salah satu tempat.

Video berdurasi kurang lebih 1 menit, itu Erick Thohir menerangkan, bahwa data pribadinya sudah dibocorkan oleh hacker Bjorka. Namun, ia menilai data dirinya ada yang salah yakni soal lulusan pendidikan.

Baca Juga: Kejagung Tetapkan 5 Tersangka Proyek Blast Furnace di PT Krakatau Steel. Erick Thohir Angkat Suara

“Kemarin data saya juga dibocokan, nomor teleponya. Agama saya islam kemarin dibocorkan, orang tua saya Muhammad Thohir. Cuma ada catatan sedikit, kemarin lulusnya SMA harusnya Universitas,” kata Erick Thohir seperti dilihat Megatrust.co.id, di akun pribadinya @erickthohir.

Kendati data pribadinya bocor oleh hacker Bjorka, Erick mengaku tidak marah. Menurutnya, hal itu masih tergolong normal sebagai pejabat publik. Tapi, kata dia, ada data-data yang tidak harus dipublikasikan.

“Tapi hal itu data-data pribadi yang memang dibuka. Tentu saya tidak marah, tentu itu data-data yang secara normal sebagai pejabat publik, tapi tentu kita harus saling menghargai karena memang data-data itu ada yang memang tidak dipublikasi,” tuturnya.

Baca Juga: Erick Thohir Guyur Warga Kota Serang dengan Pinjaman Modal Tanpa Jaminan

Usai kebocoran data Menteri BUMN, itu Erick Thohir justru meminta kerjasama dengan hacker ahli digital untuk dapat membanguna bangsa dan melindungi negara dari serangan hacker dari luar negeri.

“Nah kenapa sekarang pemerintah, ahli digital, hacker, justru harus melindungi negara kita terhadap hacker dari negara asing,” pungkas Erick. (Amul/Red)

Exit mobile version