MEGATRUST.CO.ID – Kementerian Pertahanan (Kemenhan) memberikan beasiswa kepada 22 kadet (taruna) calon mahasiswa dari Palestina. Rencananya, para calon mahasiswa akan berkuliah di Universitas Pertahanan Republik Indonesia (Unhan RI).
Program beasiswa ini merupakan tindak lanjut dari pembicaraan Menhan Prabowo dengan Dubes Zuhair pada tahun 2022 lalu.
Kedatangan 22 calon mahasiswa tersebut diserahkan secara simbolis oleh Duta Besar Palestina Dr. Zuhair S.M Al Shun di kantor kementerian Pertahanan.
Atas kedatangan calon mahasiswa Palestina tersebut, Menhan mengucapkan selamat datang dan berterima kasih.
“Selamat datang kepada 22 calon Kadet Unhan RI dan terimakasih atas kesediaan dan kerja sama Pemerintah Palestina, ” ucap Menhan dikutip dari kemenhan.go.id pada Kamis 9 November 2023.
Nantinya 22 calon mahasiswa Palestina ini akan menerima prodi kedokteran militer, farmasi militer, teknik sipil, teknik tenaga listrik, teknik mesin dan rekayasa keamanan informasi selama lima tahun kedepan
Langkah ini dilakukan untuk kerjasama membantu rakyat Palestina yang tengah mengalami situasi sulit karena penjajahan
“Atas nama pemerintah Republik Indonesia dan seluruh Rakyat Indonesia, saya sampaikan rasa solidaritas penuh dan mutlak serta rasa empati mendalam atas keadaan yang terjadi di bumi Palestina sekarang,” ujar Menhan
Beasiswa S1 ini sebagai bentuk dukungan dan solidaritas bangsa Indonesia untuk perjuangan rakyat Palestina yang sedang terjajah
“Kita mengerti dan memahami keadaan kesulitan dan perjuangan rakyat Palestina yang sudah puluhan tahun berada dalam keadaan tertindas dan terjajah,” kata Menhan
Dengan tegas, Menhan Prabowo menyatakan Indonesia akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina sampai Palestina mendapatkan kemerdekaan
“Kita akan terus mendukung perjuangan rakyat Palestina sampai rakyat Palestina mencapai kemerdekaannya,” sambung Menhan.
Usai menerima sambutan Menhan, 22 calon Mahasiswa ini mula-mula akan mengikuti kursus intensif bahasa Indonesia (KIBINA) selama sepuluh bulan
Dengan kursus ini, harapannya calon kadet Mahasiswa ini memiliki kemampuan berbahasa Indonesia, belajar budaya dan adat istiadat Indonesia sebelum berkuliah di Unhan. (Towil/Nad)
Sumber: kemenhan.go.id