Megatrust.co.id, SERANG – Bacagub Provinsi Banten Airin Rachmy Diany paparkan visi dan misi di DPW Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) pada Senin 20 Mei 2024.
Airin datang bersama rombongan pada pukul 10.30 WIB untuk menyampaikan visi misi ke PKB Banten.
Dalam beberapa janji yang ia sampaikan di hadapan jajaran pengurus PKB Banten, Airin mengaku sepakat terkait pemekaran beberapa wilayah di Banten.
“Saya sepakat, kita mekar kan di kabupaten dulu, nah saya lihat ada beberapa potensi yang bisa dilakukan apalagi kajiannya sudah ada,” kata Airin
Namun menurut Airin, pemekaran harus dibahas lebih mendalam dan melalui banyak pertimbangan.
Hal ini untuk menghindari masalah anggaran daerah apabila wilayah baru sudah terbentuk.
“Tinggal dipertajam lagi soal potensi asli daerahnya, sehingga kemandirian fiskalnya harus kita lihat dann juga pada saat penyusunan APBD jangan sampai daerah baru itu menjadi beban,” ujarnya
Mantan Wali Kota Tangerang Selatan periode 2011-2021 inipun menyebut salah satu daerah yang punya potensi untuk dimekarkan.
“Beberapa daerah, Cilangkahan itu ada di kabupaten Tangerang namun harus dipertajam kembali,” ungkapnya
“Serang barat belum masuk kajiannya ke kita,” sambungnya
Disinggung masalah pengangguran yang masih tinggi di Banten, Airin mengatakan harus melihat masalah tersebut dari berbagai aspek.
“Masalah pengangguran ini timbulnya dari mana, masalahnya dari mana, contoh di Kabupaten Tangerang pabrik banyak yang pindah sehingga banyak pengangguran,” katanya
Dalam kesempatan itu pula, Airin berjanji akan membenahi Kota Serang agar lebih tertata dan mempunyai ciri khas yang menjadi kebanggaan salah satunya ruang terbuka hijau.
“Saya ingin ada icon di kota serang, yang menjadi kebanggaan masyarakat Kota Serang banyak warga di delapan kecamatan mengeluh kekurangan ruang terbuka hijau,” ujar Airin
Ditanya soal stadion Internasional Banten yang terkesan terbengkalai, Airin mengaku akan segera menyelesaikan permasalahan tersebut.
Penyelesaian masalah Banten International Stadium bisa berupa penambahan fasilitas penunjang supaya memenuhi kualifikasi layak pakai.
“Yang pasti harus kita selesaikan, kan denger kabar tidak dapat dilakukan karena tidak ada tempat latihan sehingga tidak ada klub yang mau di sana, ” katanya. (Towil/Amul)
