Megatrust.co.id, CILEGON – Dibawah guyuran hujan, gadis berinisial LIF warga Jombang Kali, Kota Cilegon nekat bunuh diri di perlintasan kereta api tepatnya di Lingkungan Ketileng, Kelurahan Jombang, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon.
Informasi yang didapat, peristiwa tersebut terjadi pada Kamis 3 Januari 2024 sekira pukul 09.50 WIB, korban langsung meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) setelah tertabrak kereta api barang.
Kanit Gakum Satlantas Polres Cilegon Ipda Dwi Maryanto mengatakan, pihaknya yang mendapatkan informasi langsung menuju tempat kejadian perkara untuk melakukan evakuasi terhadap korban.
Baca Juga : BREAKING : Gempa 5,7 SR Guncang Jawa Barat Dan Banten, Tidak Berpotensi Tsunami
“Mohon izin Komandan melaporkan, telah menerima laporan Kejadian Kecelakaan kereta api yang mengakibatkan korban meninggal dunia,” katanya seperti keterangan yang diterima Megatrust.co.id
Kata dia, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 09.50, di Lingkungan Ketileng, Kelurahan Jombang, Kecamatan Jombang, Kota Cilegon, saat itu kondisi sedang hujan di wilayah Kota Cilegon.
“Korban merupakan pejalan kaki yang tertabrak kereta api barang Nomor KAI 2656,” lanjut keterangan tertulisnya.
Baca Juga : Trotoar Sepanjang Jalur Protokol di Cilegon Dipasang Keramik Lantai
Ia menceritakan, sebelum peristiwa itu terjadi ketera Api dengan nomor KAI 2656 melaju dari arah Jakarta menuju Cigading membawa batubara. Sesampainya di TKP diduga LIF melakukan bunuh diri dan tertabrak kereta api.
“Sebelum kejadian melaju Kereta api barang Nomer KAI 2656 dengan masinis tarmidi melaju dari jakarta ke cigading membawa batubara,” tuturnya.
“Sesampainya di tkp diduga saudari LIF melakukan bunuh diri kemudian tertabrak Kereta api barang Nomer KAI 2656,” sambungnya.
Baca Juga : Partai Politik di Cilegon Terancam Batal Mengikuti Pemilu 2024, Jika Tidak Laporkan Tahapan Ini ke KPU
Nyawa gadis asal jombang Kota Cilegon tidak tertolong usai terhantam kereta api barang dan meninggal dunia di lokasi kejadian.
“Akibat dari kejadian tersebut LIF meninggal dunia di lokasi kejadian,” pungkasnya. (Amul/Red)
