MEGATRUST.CO.ID, – Elon Musk resmi menjadi bos Twitter, dirinya secara resmi telah mengakuisisi media sosial berlogo burung. Namun tentu harga yang dikeluarkan Elon Musk bukan sedikit, jika tahu harganya bikin geleng kepala.
Elon Musk diketahui telah mengakuisisi Twitter senilai 44 miliar dollar atau jika dirupiahkan Rp668 triliun, kurs Rp14.000.
Kesepakatan Elon Musk untuk membeli Twitter telah berjalan selama enam bulan terakhir.
Dikutip dari The Wall Street Journal, pada awal tahun ini, Elon Musk mulai membeli saham Twitter dengan angsuran hampir setiap hari, hingga terkumpul lima persen pada pertengahan Maret.
Kemudian pada awal bulan April lalu, Elon Musk mengungkapkan ia memiliki sembilan persen sahamnya di Twitter dan menjadikan ia sebagai pemegang saham terbesar.
Pertengahan bulan April, Elon Musk menawarkan untuk membeli seluruh perusahaan setelah sebelumnya ditawari masuk di dewan Twitter yang akhirnya ditolak.
Di akhir bulan tercapai sebuah kesepakatan untuk membeli perusahaan pun tercapai dengan harga $44 miliar.
Elon Musk berencana akan membersihkan akun spam dan melestarikan platform sebagai tempat untuk kebebasan berbicara.
Namun, pada pertengahan bulan Mei, Elon Musk mulai berubah pikiran tentang pembelian tersebut, dengan alasan kekhawatiran bahwa jumlah akun palsu di platform itu lebih tinggi daripada yang diklaim Twitter.
Pada bulan Juli dia mengatakan tidak ingin lagi mengakuisisi perusahaan tersebut dan mengatakan Twitter tidak memberikan informasi yang cukup tentang prevalensi akun palsu atau spam.
Hal itu berbuntut panjang hingga saling menggugat antara Twitter terhadap Musk pada bulan Juli.
Menurut Twitter, Elon Musk meninggalkan kesepakatan dan berusaha memaksanya untuk menghormati ketentuan perjanjian.
Di tanggal 19 Juli, seorang hakim Delaware mengabulkan permintaan Twitter untuk mempercepat gugatannya.
Keduanya dijadwalkan untuk mengikuti sidang selama lima hari, dimulai pada tanggal 17 Oktober.
Pada bulan Agustus lalu, Elon Musk telah menjual hampir $7 miliar saham Tesla di tengah ketidakpastian nasib akuisisi Twitter.
Kemudian di awal Oktober ini, Elon Musk berubah keputusan dan meneruskan rencana awal, yakni upaya membeli Twitter.
Musk setuju untuk membeli Twitter dengan penawaran harga aslinya sebesar $54,20 per saham, membuat saham perusahaan naik hingga 22 persen.
Lewat akun resmi Twitternya @elonmusk, dirinya menyampaikan, alasan utama dirinya mengambil alih platform berlogo burung berwarna biru yaitu untuk masa depan peradaban. Ia ingin menjadikan Twitter sebagai ‘alun-alun kota’ digital.
“Di mana berbagai keyakinan bisa didebatkan secara sehat, tanpa berujung kepada kekerasan,” tulis Elon dikutip Megatrust.co.id pada Jumat, 28 Oktober 2022.
Menurutnya saat ini terdapat bahaya, di mana sosial media akan terbelah menjadi ruang gema bagi golongan sayap kanan dan sayap kiri. Ini kemudian akan semakin memecah masyarakat.
“Itulah mengapa saya membeli Twitter. Saya tidak melakukannya karena ini akan menjadi mudah. Saya tidak melakukannya untuk uang. Saya melakukannya untuk membantu ummat manusia, yang saya cintai,” tutur Elon Musk. (Nad/Amul)
