Megatrust.co.id, CILEGON, – Wali Kota Cilegon Helldy Agustian ngamuk ke seluruh pimpinan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Kota Cilegon. “Kalau Menghambat Saya, Pasti Kalian Berhadapan dengan Saya”.
Video yang beredar di kalangan wartawan di Kota Cilegon. Wali Kota Cilegon Helldy Agustian, mengeluarkan amarahnya, saat memimpin rapat evaluasi kinerja OPD di Aula Setda Kota Cilegon, Senin 6 Juni 2022.
Dalam video tersebut, Helldy Agustian didampingi Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta dan Sekretaris Daerah Maman Mauludin terlihat sangat marah, hal itu diduga kuat karena kinerja anak buahnya sangat rendah, mengingat saat ini sudah memasuki semester satu pada tahun 2022.
Baca Juga: Helldy Agustian Minta Calon Jemaah Haji Doakan Ini untuk Cilegon di Mekah
“Itulah fungsinya ada asda I, II, dan III. Setiap rapat itu evaluasi, seminggu sekali bila perlu. Nah saya tinggal manggil dong OPD nya siapa, loe bisa kerja kagak, kalau kagak. Udah sih turun, turun saja, inspektorat cek susah amat sih,” ucap Helldy sembari marah seperti dilihat Megatrust.co.id, dalam video yang berdurasi 2 menit 30 detik.
“Saya tidak mau lagi denger apapun alasannya, jangan alasan saja karena rotasi, mutasi, rotasi, mutasi saja. Oke kita rotasi, mutasi engga apa-apa. Termasuk program-program prioritas,” tambah Helldy seraya marah.
Seraya menyebut nama Allah SWT, Helldy meminta kepada bawahannya untuk tidak menghambat 19 program prioritas. Ia mengaku sering pulang dini hari karena memikirkan masyarakat Cilegon.
Baca Juga: Atlet Cilegon Targetkan Juara Umum, Helldy Agustian Akan Guyur Segini…
“Kita berdua janji, demi Allah, atas nama Allah. Mulai dari sekarang ini kita serius pak, saya setiap hari pulang jam 2, jam 2 bukan sosialisasi, tapi betul-betul memikirkan masyarakat Kota Cilegon,” tutur Helldy.
“Intinya kita pengen bener gitu lo pak, kita ingin bener Cilegon ini pak, saya tidak punya kepentingan-kepentingan yang lain, kepentingan saya adalah masyarakat Kota Cilegon sejahtera, visi misi saya selesai,” tambah dia.
Bahkan, dalam video tersebut mantan sales Toyota, itu mengaku tidak takut dengan bawahannya. Helldy dengan tegas mengancam, jika para pimpinan OPD menghambat 19 program prioritas untuk mewujudkan visi misi saat kampanye, Ia tidak segan-segan untuk memberhentikannya.
Baca Juga: BKPP Bantah Ada Dugaan Jual Beli Jabatan di Pemkot Cilegon
“Kalau menghambat saya, pasti kalian berhadapan dengan saya, saya tidak pernah takut dengan kalian, saya hanya takut sama Allah, kalau kalian tidak bener saya sikat sekalian,” tegasnya sambil marah.
Ia mengklaim, telah berjuang selama 13 tahun untuk bisa mensejahterakan masyarakat Kota Cilegon. Oleh karena itu, Helldy menegaskan jika 19 program prioritanya harus terlaksana.
“Saya ngomong serius, saya berjuang selama 13 tahun untuk masyarakat Cilegon sejahtera. Makanya 19 program prioritas saya harus selesai, makanya kita pilih orang-orang yang kompeten. Engga ada kepentingan politik bagi saya, yang penting orang yang bisa bekerja itu yang saya pilih,” tutur Helldy.
Baca Juga: WNA Asal Australia Dapat KTP-El Kota Cilegon. Helldy : ‘Tidak Bisa Buat Nyoblos’
“Saya berbicara dan dalam bekerja tidak becanda, saya serius. Anda mau berbicara apa tentang Cilegon dengan saya, hafal semua saya, karena saya serius saya tidak main-main,” Helldy menambahkan dengan amarahnya.
Helldy mengaku telah mengorbankan seluruh tenaga dan pikiran untuk Kota Cilegon. Bahkan, Helldy dengan suara tegas dan keras, bahwa dirinya lahir di Kota Cilegon dan asli orang Cilegon.
“Serius pak, kita korbankan nih tenaga, pikiran dan semuanya untuk kota Cilegon yang kita cintai, saya orang cilegon, lahir di Cilegon, ari-ari saya orang Cilegon. kalian ari-arinya bukan di Cilegon mungkin, saya peduli sama orang cilegon, Intinya kita bela orang Cilegon, anda makan juga di Cilegon,” ucapnya.
Baca Juga: Sederet Janji Allah SWT Kepada Umat Manusia Tertuang dalam Al Quran. Nomor 4 Paling Dicari
Pada akhir video yang beredar, Helldy meminta kepada Sekda Kota Cilegon Maman Mauludin untuk melakukan kontroling kepada kinerja OPD, sehingga visi dan misi nya bisa terlaksana. Tidak hanya itu, ia juga meminta kepada Inspektorat untuk dapat melakukan pengawasan insten terhadap kinerja OPD.
“Saya engga mau ada kata-kata anda tidak serius dalam hal ini, Tolong pak Maman, saya serius ini pak Maman, Inspektorat loe jangan takut-takut lo. Kalau memang itu harus lapor polisi, lapor polisi,” pungkas Helldy dalam video yang beredar. (Amul/Red)
