MEGATRUST.CO.ID – Asam folat dan asam sulfat seringkali menjadi bahan pembicaraan, terutama dalam konteks kesehatan dan kimia.
Meskipun asam folat dan asam sulfat memiliki nama yang mirip, keduanya memiliki peran dan sifat yang sangat berbeda.
Jadi sebenarnya, apa perbedaan dari asam folat dan asam sulfat? Berikut ulasannya.
Asam folat atau yang disebut juga dengan folic acid merupakan vitamin B9 yang larut dalam air. Vitamin ini sangat penting untuk berbagai fungsi tubuh, khususnya untuk memproduksi dan mempertahankan sel.
Dikutip dari Alodokter, bagi ibu hamil asam folat berguna untuk mendukung pembentukan sistem organ pada janin, sehingga bisa berkembang dengan baik di dalam kandungan.
Tidak cuma ibu hamil, anak-anak dan orang dewasa memerlukan asam folat untuk memproduksi sel darah merah dan mencegah anemia.
Asupan asam folat dapat dipenuhi lewat konsumsi sayuran hijau seperti bayam, kacang polong, brokoli, selada atau buah-buahan, antara lain pisang, alpukat, dan melon.
Untuk protein, asam folat juga terkandung pada daging ayam, ikan, telur maupun hati sapi. Tersedia juga asam folat dalam bentuk suplemen.
Sementara itu, asam sulfat merupakan asam mineral (anorganik) yang kuat. Zat ini dikenal juga dengan rumus kimia H2SO4.
Asam sulfat berbentuk cairan yang bersifat korosif, tidak berwarna, tidak berbau, sangat reaktif dan mampu melarutkan berbagai logam.
Karena itu, asam sulfat mempunyai banyak kegunaan dan merupakan salah satu produk utama industri kimia. Asam sulfat sering dipakai dalam pembuatan aki, baterai. pupuk, pulp, dan kertas.
Itulah informasi perbedaan asam folat dan asam sulfat agar tidak salah dipahami. Semoga bermanfaat!. (Nad/Amul)