Internasional

Bertemu Menhan Amerika, Presiden Prabowo Singgung Isu Palestina Hingga Laut Cina Selatan

Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto usai pertemuan dengan Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin. Setkab.go.id

koMEGATRUST.CO.ID – Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto melanjutkan agenda kunjungan kenegaraan dengan menuju Amerika Serikat.

Dalam kunjungan kali ini, Prabowo diagendakan bertemu dengan Presiden Amerika Joe Biden dan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd Austin.

Pada kesempatan mengunjungi Menhan Amerika Serikat Lloyd Austin, Prabowo ikut menyampaikan pandangan soal tragedi kemanusiaan di Palestina yang hingga saat ini belum kunjung usia.

Dalam kesempatan itu, Prabowo menyampaikan solusi dua negara atas tragedi Palestina. Ia pun berharap akan segera ada gencatan senjata di Palestina.

“Saya tetap menyarankan two states solution sebenarnya mereka juga setuju,” ujar Presiden Prabowo dikutip dari setkab.go.id.

“Kita bekerja kita berharap untuk bisa gencatan senjata segera,” sambungnya.

Disinggung soal situasi laut Cina selatan, Prabowo menegaskan akan tetap menjaga dan mempertahankan kedaulatan Negara Indonesia. Namun, ia juga mengatakan akan selalu menghormati setiap pihak melalui kerjasama.

“Kita menghormati semua kekuatan tapi kita juga akan tetap mempertahankan kedaulatan kita,” tegasnya.

Karenanya, Presiden Prabowo menekankan perlunya saling percaya dan menghormati. Hal ini menurutnya lebih baik daripada harus dengan cara konfrontasi dan konflik.

“Saya percaya kolaborasi, kerja sama selalu lebih baik daripada konfrontasi atau konflik. Tentunya ini harus diupayakan ya, tidak akan datang sendiri. Harus ada upaya untuk membangun saling percaya, saling menghormati,” pungkasnya.

Presiden Prabowo tengah melakukan kunjungan kenegaraan usai terpilih menjadi presiden Republik Indonesia ke 8. Prabowo diagendakan akan mengunjungi lima negara diantaranya Cina, Amerika Serikat, Peru, Brazil dan Inggris.

Presiden Prabowo akan berada di luar negeri selama 16 hari terhitung sejak 8 hingga 23 November 2024.

(Towil/Nad)

Exit mobile version