MEGATRUST.CO.ID, – Olahan makanan yang berasal dari ayam memang beragam dan kebanyakan dapat dinikmati oleh berbagai kalangan.
Masakan dari bahan ayam sangat umum termasuk dalam kuliner nusantara, baik itu di hotel bintang lima maupun jajanan pinggir jalan kaki lima.
Namun sebagai konsumen, harus disadari bahwa ada saja oknum pedagang “nakal” yang hanya mementingkan keuntungan saja, bukan pada kualitas yang justru cenderung membahayakan konsumen.
Dalam hal ini sebut saja ayam Tiren (mati kemaren). Yang merujuk pada ayam yang tidak segar dan matinya tidak dengan proses penyembelihan yang benar dan halal, atau sebut saja tidak beda dengan bangkai.
Lantas, apa bahayanya ayam tiren ketika dikonsumsi oleh manusia, dan apa ciri-ciri ayam tiren, berikut penjelasannya
Menurut unggahan akun instagram @halalcorner yang dilihat Megatrust.co.id pada Kamis 11 Agustus 2022, bangkai ayam atau ayam tiren tidak memenuhi kriteria ASUH yakni Aman, Sehat, Utuh dan Halal sehingga bisa mengakibatkan dampak negatif jika dikonsumsi.
Masyarakat perlu lebih waspada dalam memilih daging ayam, penting untuk bisa membedakan daging ayam tiren dan daging ayam segar berdasarkan ciri-ciri berikut.
Ciri daging ayam Tiren:
- Daging beraroma agak amis
- Warna kebiruan dan pucat
- Terdapat bercak darah pada bagian kepala atau leher ayam
- Potongan pada leher tidak begitu lebar
- Kulit ayam licin, mengkilat akibat pengguna formalin
- Harga jauh lebih murah dari harga daging ayam pada umumnya
Harus diketahui, pada bangkai ayam, sistem imunitas nya sudah berhenti sehingga kandungan mikroorganisme seperti bakteri dapat meningkat pesat.
Efek dari mengonsumsi ayam tiren dapat berupa mual, muntah, diare, tifus dan bisa mengakibatkan infeksi pada saluran pencernaan bahkan yang paling parah adalah berujung kematian. (Towil/Amul)
