Megatrust.co.id, CILEGON – Menyambut Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) 2024, di Cilegon mulai muncul sejumlah nama bakal calon wali kota Cilegon yang dianggap akan menjadi rival potensial sang petahana yang hari ini memimpin Kota Cilegon.
Atmosfer Pilkada 2024 di Kota Cilegon juga diprediksi beberapa pihak akan jauh lebih kompetitif dan sengit.
Pengamat Politik Edi Muhammad Abduh mengatakan, perhelatan Pemilihan Presiden (Pilpres) dan Pemilihan Legislatif (Pileg) akan sangat berbeda dengan Pilkada.
Baca Juga :Â Tidak Sengaja Menelan Air Saat Wudhu, Apakah Membatalkan Puasa?
“Baik dari atmosfer maupun psikologis konstituen terhadap popularitas ketokohan pasangan calon (paslon),” kata Edi saat dikonfirmasi melalui sambungan pesan WhatsApp (WA), Senin 18 Maret 2024.
Edi menjelaskan, petahana yang hari ini ada pada sosok Helldy Agustian sebagai wali kota Cilegon akan menghadapi rival potensial dalam Pilkada nanti.
Sebab, menurutnya, para rival potensial itu juga membuktikan ketokohannya masing-masing di Kota Cilegon.
Baca Juga :Â Bank Indonesia Siapkan Tukar Rupiah Rp197 Triliun untuk Kebutuhan Puasa dan Lebaran 2024
“Sejumlah nama yang beredar kan, ada Ketua DPRD, ada Ati, ada Sanuji, dan ada Alawi atau Dede Rohana. Nama-nama yang beredar kan merupakan politikus lama,” ungkapnya.
Dari rival potensial itu, kata Edi, ada salah satu nama yang merasa percaya diri karena perolehan suara pada Pileg kemarin memperoleh suara yang cukup signifikan.
Walaupun, sambungnya, salah satu nama tersebut belum ada keputusan dari partai, apakah akan diusung atau tidak.
“Tapi kita kan tidak tahu nanti koalisi parpol (partai politik_red) mana saja yang akan terbentuk,” terangnya.
Baca Juga :Â Libur Cuti Melahirkan untuk Laki-laki Tidak lama lagi Bisa Dirasakan ASN, Temani Istri Bersalin dan Keguguran
Meskipun demikian, ia menegaskan, baik petahana maupun pendatang akan sama-sama mempunyai peluang untuk memimpin Kota Cilegon selanjutnya.
“Sepanjang paslon tersebut dapat memaksimalkan mesin partai melalui timses dan jaringan relawan,” tegasnya.
Sementara itu, Pengamat Politik Syaiful Bahri menyampaikan, petahana yang hari ini akan maju di gelombang kedua harus bekerja keras.
Syaiful menjelaskan, kompetitor pada Pilkada 2024 ini akan lebih kompetitif dengan kandidat-kandidat yang muncul.
Baca Juga :Â Catat, Ini Jadwal dan Lokasi Tukar Uang Rupiah Buat Lebaran 2024 di Wilayah Banten
“Ada Ketua Golkar sendiri, ada Dede sebagai sosok pemimpin muda yang memang sudah membuktikan dia menjadi entrepreneur sekaligus politisi,” ujar Syaiful.
Menurut Syaiful, munculnya nama-nama kandidat tersebut bisa menjadi ancaman bagi petahana saat ini.
Artinya, selain Golkar, partai-partai yang lain harus membangun koalisi dalam Pilkada nanti.
“Karena Pak Helldy harus berkoalisi lagi, apakah memang mampu meneruskan paket koalisinya dengan PKS kita tidak tahu, itu pilihan untuk Helldy ya,” pungkasnya. (Hamdi/Amul)














