Daerah

Kota Cilegon Wilayah Strategis. Kajati Banten : ‘Intervensi Dari Jakarta Banyak Disini’

×

Kota Cilegon Wilayah Strategis. Kajati Banten : ‘Intervensi Dari Jakarta Banyak Disini’

Sebarkan artikel ini
FOTO : Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Reda Manthovani (tengah) di dampingi Wali Kota Cilegon Helldy Agustian (kiri) dan Kepala Kejaksaan Negeri Cilegon Ely Kusumastuti (kanan). Kamis, (25/11/2021). Amul/megatrust.co.id

Megatrust.co.id, CILEGON – Kota Cilegon merupakan wilayah yang sangat strategis di Indonesia, bahkan Kepala Kejaksaan Tinggi atau Kajati Banten menyebut : intervensi dari Jakarta banyak disini (Cilegon-red).

mgid.com, 831728, DIRECT, d4c29acad76ce94f

Kota Cilegon merupakan wilayah strategis di Indonesia, karena terdapat beberapa objek vital nasional, memiliki 4 pelabuhan, juga 200 lebih industri ada di Kota Cilegon.

Baca Juga :  Ombudsman Sebut Pelayanan Publik di Kota Cilegon Masuk Zona Kuning. Helldy: Ada Penurunan.

“Pengalaman saya tahun 2012, wilayah kota Cilegon memiliki potensi yang luar biasa antara lain letak geografis yang strategis sebagai akses ke pulau Sumatera,” kata Kepala Kejaksaan Tinggi Banten Reda Manthovani, Kamis (25/11/2021).

“Punya 4 pelabuhan, KBS, PCM, ASDP, dan Pelindo, memiliki lebih dari 200 industri, banyak bener kan. Intervensi dari Jakarta banyak disini, pasti lah,” sambung dia.

Baca Juga :  Gempa dengan Kekuatan Magnitudo 6,7 Guncang Banten, Karyawan Pabrik di Cilegon Berhamburan

Dikatakan dia, tentunya hal itu petinggi-petinggi dari pusat memiliki kepentingan di Kota Cilegon. “Pastinya banyak kepentingan disini (Cilegon-red) makanya kita harus, membenahinya step bye step,” kata dia.

Hal itu, diungkapkan Kepala Kejati Banten Reda Manthovani, saat memberikan sambutan di acara Penandatanganan Kesepakatan Bersama antara Kejaksaan Negeri Cilegon dan Pemerintah Kota Cilegon dan Penandatanganan Nota Kesepakatan Sinergi Pembinaan dan Pengawasan antara Kejaksaan Negeri Cilegon dengan Inspektorat Kota Cilegon, di aula rapat Wali Kota Cilegon, Kamis (25/11/2021). (Amul/red)

Baca Juga :  Usai Diguncang Gempa, Gubernur Banten Tetapkan Kondisi Luar Biasa Darurat Bencana