Konveksi
Marwah

Orang Tua Wajib Tahu! Cara Jitu Mendidik Anak Berpuasa Sejak Dini Supaya Terbiasa Hingga Dewasa

×

Orang Tua Wajib Tahu! Cara Jitu Mendidik Anak Berpuasa Sejak Dini Supaya Terbiasa Hingga Dewasa

Sebarkan artikel ini
Tangkapan layar ceramah Ustad Adi Hidayat.

MEGATRUST.CO.ID, – Orang tua wajib tahu! Cara jitu mendidik anak berpuasa sejak dini supaya terbiasa hingga dewasa. Karena, Puasa merupakan salah satu pilar dari rukun islam.

Pada kesempatan ini, Megatrust.co.id, melansir dari kanal YouTube Adi Hidayat Official, akan membahas cara jitu mendidik anak berpuasa sejak dini, supaya terbiasa hingga dewasa menurut Ustad Adi Hidayat.

Baca Juga: Catat Nih! Cara Konsisten Ibadah Setiap Waktu Menurut Ustad Adi Hidayat

Dilansir dari kanal Youtube Adi Hidayat Official, UAH menjelasakan beberapa hal yang bisa diterapkan orang tua untuk anak yang sedang dalam usia belajar berpuasa.

Kata UAH, melatih anak untuk berpuasa bisa dioptimalkan pada saat sebelum datang masa baligh, yang mana ketika sudah sampai masa baligh menyebabkan seseorang itu mempunyai kewajiban melaksanakannya.

“Belajar itu sebelum masuk pada momentumnya, momentum yang menjadikan seorang anak wajib puasa ketika masuk masa baligh, jadi kalau dia belum baligh masih terbuka untuk belajar, supaya jangan sampai momentumnya ketika usia baligh masih digunakan untuk belajar,” katanya

Baca Juga: Kematian Pasti Datang. Simak! Mengatasi Rasa Takut saat Kematian Datang. Penjelasan Ustad Adi Hidayat

Lanjut, mengenai waktu baligh diantaranya bagi perempuan ketika sudah datang waktu haid, dan bagi lelaki ketika sudah mengalami suatu mimpi tertentu.

Apabila sudah sempurna akan penalarannya dan sepanjang belum sampai pada waktu tersebut seorang anak bisa belajar dan berlatih untuk belajar berpuasa. Namun UAH memberikan imbauan kepada orang tua agar tidak mendorong atau memaksa anak untuk menjalankan puasa dengan waktu penuh sehari ketika dalam belajarnya.

Baca Juga: Wah Ternyata Memotong Kuku ada Urutannya, Ini Penjelasan Ustad Adi Hidayat

“Latihan berlatih puasa itu tidak harus menjadikan anak didorong untuk sempurna sampai maghrib, tidak,” Katanya dalam ceramahnya itu

Pria yang mengenyam pendidikan di Al Azhar, itu menyarankan dalam melatih seorang anak, hendaknya bisa dengan cara bertahap dari hari ke hari. Sehingga tubuh juga bisa menyesuaikan metabolismenya.

Lebih lanjut, menurut dia, kemampuan anak-anak berbeda-beda, karena ada anak dengan usia tertentu sudah bisa berpuasa dengan penuh atau bahkan sebaliknya ada anak yang dengan usia tertentu belum bisa berpuasa secara penuh dalam sehari.

Baca Juga: Bendungan Sindangheula dan Sedimentasi Kali Cibanten Dituding Jadi Penyebab Banjir di Kota Serang

“Ini berbeda-beda ada anak yang enam tahun sudah bisa penuh, ada anak yang tujuh tahun sudah bisa penuh, maka silahkan dilatih,” terangnya.

Diakhir ceramahnya, UAH menyimpulkan bahwa usia ideal seorang anak untuk belajar berpuasa adalah berbeda beda-beda dan batasannya selama belum datang masa baligh, serta hendaknya dilakukan secara bertahap sesuai dengan kemampuan dan kenyamanan sampai seorang anak itu merasa mampu mengerjakannya secara penuh.

Baca Juga: Anda Gelisah? Simak Penjelasan Lengkap Cara Mengatasi Gelisah Berlebihan Menurut Ustadz Adi Hidayat

“Batas idealnya sebelum baligh diukur dengan kemampuan dia menunaikan puasa tapi dilakukan secara bertahap sampai dia mendapatkan kematangan dan kenikmatan serta kemampuan menunaikan secara penuh, ukuran setiap anak bisa berbeda usianya,” tandasnya.

Seperti diketahui puasa merupakan salah satu pilar dari rukun islam ke empat. Hal itu merupakan bentuk kewajiban apabila pelaksanaannya di bulan suci Ramadan. (Towil/Amul)