Konveksi
Daerah

Perdana, Warga Griya Bukit Intan Datangkan 30 Pedzikir dalam Acara Maulid Nabi Muhammad SAW

×

Perdana, Warga Griya Bukit Intan Datangkan 30 Pedzikir dalam Acara Maulid Nabi Muhammad SAW

Sebarkan artikel ini
FOTO : Para Pedzikir sedang berzikir di Masjid Al-ghaitsa, Griya Bukit Intan, Desa Sukabares, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Minggu (31/10/2021). Amul/megatrust.co.id

Megtrust.co.id, SERANG – Perdana, warga Griya Bukit Intan datangkan sedikitnya 30 pedzikir dalam acara Maulid Nabi Muhammad SAW, di masjid Al-Ghaitsa, Desa Sukabares, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang, Banten, Minggu (31/10/2021).

Peringatan maulid nabi Muhammad SAW 1443 Hijriah, mendatangkan para pedzikir ke masjid Al-ghaitsa, karena dipercaya akan mendatangkan berkah dan Syafaat kepada warga Griya Bukit Intan dari baginda nabi Muhammad SAW.

Diketahui, Pedzikir merupakan sekumpulan orang yang didatangkan dari kampung orang lain untuk berzikir di salah satu tempat, guna mengenang kelahiran nabi Muhammad SAW.

Ketua Panitia Maulid Nabi Muhammad SAW masjid Al-Ghaitsa Indra mengatakan, para pedzikir yang di datangkan itu merupakan dari Kampung Kasubuhan, Desa Sukadalem, Kecamatan Waringinkurung, Kabupaten Serang.

Baca Juga :  Anak-anak Usia 6-11 Tahun Disasar PMI Kota Tangerang Untuk Divaksin

“Ini pedzikir dari kampung sebelah, Kampung Kasubuhan. Yang didatangkan sebanyak 30 orang,” katanya.

Kata dia, dengan adanya pedzikir dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW, dipercaya akan mendatangkan keberkahan dan syafaat kepada warga Griya Bukit Intan.

“Semoga saja dengan adanya pedzikir ini, bisa banyak berkah dan Syafaat yang kepada warga sekitar,” katanya.

Baca Juga :  Presiden Instruksikan Vaksin Booster, Wali Kota Tangsel Beranikan Diri Pertama Divaksin

Sementara itu, Wakil Ketua DKM masjid Al-Ghaitsa Akhmad Jubaedi mengungkapkan dalam sambutannya, zikir yang dilakukan oleh para pedzikir di masjid Al-Ghaitsa, ini merupakan kali pertama dilakukan.

Pihaknya juga meminta maaf kepada seluruh pedzikir dan tamu undangan sekaligus warga Griya Bukit Intan, jika banyak kekurangan dalam acara tersebut.

“Kami mohon maaf dan maklum kepada seluruhnya, karena ini baru pertama kali kami mengadakan acara zikir oleh pedzikir,” ucapnya. (Amul/red)