Pemasangan keramik lantai disepanjang jalur protokol Kota Cilegon
Megatrust.co.id, CILEGON – Trotoar sepanjang jalur protokol di Kota Cilegon saat ini tengah dipasang keramik lantai. Hal itu diklaim agar tidak membahayakan pengguna trotoar.
Pantauan Megatrust.co.id, di lokasi beberapa pekerja tengah memasang keramik lantai ditrotoar tepatnya di depan hotel gondang dan sepanjang jalan protokol lainnya. Keramik lantai berwarna abu-abu sat persatu dipasang oleh petukang.
Trotoar jalur protokol dengan panjang kurang lebih sekitar 2.5 kilometer, seluruhnya akan dipasang kramik lantai dari mulai PCI hingga landmark Kota Cilegon dengan total anggaran kurang lebih Rp4 miliar.
Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataa Ruang (DPUPR) Kota Cilegon Tb Dendi Rudiatna mengatakan, pemasangan keramik disepanjang jalan protokol itu merupakan rehabilitasi trotoar.
“Trotoar yang sekarang itu sifatnya hanya rehabilitasi saja, jadi sifatnya hanya merehab apa saja yang sudah rusak,” katanya kepada awak media.
“Bukan mengganti total, kecuali yang memang tidak bisa diperbaiki baru kita ganti. Dan pastinya sudah menyelesaikan dengan kondisi yang sekarang menyesuaikan,” sambung Dendi.
Dendi menjelaskan, alasan kenapa menggunakan keramik lantai dan tidak menggunakan batu. Padahal keramik lantai sangat rentan pecah terutama di tempat umum.
Dia bilang, keramik lantai dinilai tidak membahayakan pengguna jalan terlebih keramik yang digunakan merupakan keramik yang tidak licin.
“Engga membahayakan, karena itu kan kita juga sudah menyiapkan untuk difabel segalanya. Jadi keramik juga ngga keramik licin, tapi keramik yang ada geratan,” ujar Dendi.
“Ada juga cuma itu (keramik) hasil kesimpulan rapat kita saat menyusun rencana teknis dan kita sudah menyesuaikan standar nya,” sambungnya.
Bahkan saat disinggung kalau keramik lantai itu rentan pecah, Dendi berdalik kalau keramik teresbut tidak rentan pecah kecuali pemanfaatannya melebihi kapasitas.
“Ngga rentan pecah, kecuali memang pemanfaatan yang melebihi. Baru itu rentan pecah,” tutur Dendi. (Amul/Red)














