Waspada, Kenali Gejala Cacar Monyet dan Penanganannya. Masuk Darurat Kesehatan Dunia

MEGATRUST.CO.ID, – Apa itu cacar monyet? Cacar monyet atau monkey pox merupakan penyakit zoonosis virus langka yang berawal dari hewan kemudian ditularkan ke tubuh manusia.

Cacar monyet ditularkan melalui kontak cairan tubuh, darah, lesi kulit atau mukosa hewan yang terinfeksi.

Jika ada, penularan bisa terjadi dengan kontak sekresi saluran pernapasan yang terinfeksi, luka pada kulit penderita dan obyek yang telah terkontaminasi cairan tubuh penderita.

Baca Juga: Satu Keluarga Bisnis Narkoba Jaringan International. Tertangkap, Lalu Dimiskinkan. Ini Perannya

Melansir Associated Press (AP) saat ini, cacar monyet ditetapkan oleh WHO sebagai Public Health Emergency of International Concern (PHEIC) atau kondisi kedaruratan kesehatan masyarakat secara global dan menjadi perhatian internasional.

Dengan kondisi darurat, kita harus lebih waspada dan melakukan pencegahan agar tidak tertular wabah cacar monyet meskipun dapat sembuh sendiri setelah 2-4 minggu masa inkubasi (masa timbulnya gejala).

Berikut gejala dan pencegahan agar tidak tertular cacar monyet dikutip Megatrust.co.id dari Cdc.gov. Minggu, (24/07/2022).

Baca Juga: Baru Berusia 17 Tahun, Ladyva Pinke Andrea Jadi Duta Kesehatan Indonesia

Gejala atau tanda dari cacar monyet :

1. Periode invasi (berlangsung antara 0–5 hari), ditandai dengan, demam, sakit kepala hebat, limfadenopati (pembengkakan kelenjar getah bening), nyeri punggung, mialgia (nyeri otot), dan astenia yang hebat (kekurangan energi).
2. Erupsi kulit biasanya dimulai dalam 1-3 hari setelah munculnya demam, ditandai dengan ruam cenderung lebih terkonsentrasi di wajah, badan, dan telapak tangan hingga kaki.
3. Ruam di selaput lendir mulut, alat kelamin serta kornea. Kemudian, ruam berkembang secara berurutan dari makula (lesi dengan dasar datar) menjadi papula (lesi keras yang sedikit terangkat), vesikel (lesi berisi cairan bening), pustula (lesi berisi cairan kekuningan), dan krusta yang mengering dan rontok.

Cara pencegahan agar tidak tertular cacar monyet :

1. Hindari kontak dengan hewan yang dapat menjadi sarang virus (termasuk hewan yang sakit atau yang ditemukan mati di daerah dimana cacar monyet terjadi).
2. Hindari kontak melalui benda apa pun, seperti tempat tidur, yang pernah bersentuhan dengan hewan yang sakit.
3. Pisahkan pasien yang terinfeksi dari orang lain yang mungkin berisiko terinfeksi.
4. Lakukan kebersihan tangan yang baik setelah kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi. Misalnya, mencuci tangan dengan sabun dan air atau menggunakan pembersih tangan berbasis alkohol.
5. Menggunakan alat pelindung diri (APD) saat merawat pasien.

Nah, itulah gejala dan pencegahan agar tidak tertular wabah cacar monyet. Tetap waspada ya dan semoga diberi kesehatan selalu. (Nad/Amul)