Megatrust.co.id, CILEGON, – Anggota DPRD Kota Cilegon Erick Airlangga Al Gozali ‘Ocog’ kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang atau DPUPR Kota Cilegon, pada Rabu, 14 September 2022. Bahkan mengancam akan memblokir kantor DPUPR dengan tronton.
Kedatangan Erick yang merupakan Ketua Komisi IV DPRD Kota Cilegon ke kantor DPUPR, mempertanyakan perihal alasan proyek perbaikan jembatan di Ciberko, Kelurahan Kalitimbang, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon yang gagal lelang, pada Selasa 13 September 2022.
Pantauan Megatrust.co.id, Erick datang seorang diri menggunakan mobil jenis Toyota warna hitam. Mobil yang ditumpanginya, itu diparkir di depan pintu masuk kantor DPUPR Kota Cilegon. Erick langsung dipersilahkan masuk oleh Kepala DPUPR Heri Mardiana.
Baca Juga: Dilantik Jadi Ketua Golkar Kecamatan, Erick Airlangga ‘Ngegas’ Soroti Alun-Alun Kota Cilegon
Tidak berselang lama, datang Asda II Dikri Maulawardana, dan Kepala Pengadaan Barang dan Jasa atau Barjas Kota Cilegon Tuah Sitepu. Erick ngobrol dengan perwakilan Pemkot Cilegon untuk meminta pertanggungjawaban terhadap perbaikan jembatan.
Usai bertemu dengan Kepala DPUPR, Erick Airlangga mengatakan, pihaknya datang ke DPUPR untuk menanyakan terkait gagal lelang perbaikan jembatan di Lingkungan Ciberko. Pasalnya, Ia menilai jembatan Ciberko sudah krodit dan harus segera diperbaiki.
“Tadi kita sudah komunikasi dengan PU, Barjas juga sudah kita panggil, dan dihadiri juga oleh Asda II, bahwa akan dilakukan lelang cepat selama 5 hari, maksimal tanggal 22 September sudah ada pemenangnya,” kata Erick kepada awak media.
Baca Juga:Â Peserta Rapat Dengar Pendapat Dengan Honorer, Sentil Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tidak Hadir
“Saya bilang itu terserah, itu teknis di dinas terkait yang penting saya mah masyarakat kita jembatan itu terealisasi (perbaikan) jembatan bisa dilakukan tahun ini, di awal Oktober bisa direalisasi, mau teknisnya seperti apa, mau caranya seperti apa,” sambungnya.
Erick dengan tegas sudah tidak ingin menerima alasan dari Pemkot Cilegon dalam hal ini DPUPR. Karena, kata dia pengajuan perbaikan jembatan Ciberko sudah beberapa kali dari mulai tahun 2020 hingga saat ini, namun belum terealisasi.
“Yang terpenting bisa dilakukan, karena apa, itu sudah sangat korosif dan sudah sangat dibutuhkan masyarakat. Kecuali usulannya baru satu kali, ini kan sudah 3 kali sudah kita usulkan,” tuturnya.
Baca Juga:Â Pemenang Jingle Banten Berakhlak akan Diboyong Erick Thohir Jalan-jalan
“Pertama di 2020 terkendala rekofusing, 2021 karena berbicara pembebasan lahan, ketiga ini kan engga jelas, makanya saya berharap segera bisa dilakukan,” tambah dia.
Erick mengancam jika tanggal 22 September 2022 mendatang tidak ada pemenang tender dan tidak di kerjakan pada tahun ini, dirinya tidak segan-segan akan memblokir kantor DPUPR dengan truk tronton selama beberapa bulan.
“Kalau memang betul-betul tidak bisa terealisasi juga, ya sudah, paling saya palangin mobil tronton disini (kantor DPUPR), 1 bulan, 2 bulan, disini. Kenapa? Ya karena tidak bisa,” tegas Erick seraya kesal dengan kinerja DPUPR.
Baca Juga:Â Komisi IV DPRD Kota Cilegon Desak PUPR Perbaiki Jalan Rusak di Kota Cilegon
“Saya juga amanat kepada dinas terkait, kalau memang betul-betul sampai tanggal 22 September tidak bisa terealisasi saya ingin ada MoU antara pak Kadis PU kalau bisa pak walinya dibuat bahwa Pemkot Cilegon tidak mampu. Berarti saya sendiri yang akan membongkar tuh jembatan pake anggaran pribadi, kalau memang pemerintah tidak sanggup,” tambah dia seraya menantang. (Amul/Red)