MEGATRUST.CO.ID, – Raffi Ahmad kini menjadi salah satu artis terkaya di Indonesia. Tidak hanya menjadi pesinetron dan pemain film, dia juga menggeluti semua bidang mulai dari dunia hiburan hingga bisnis. Namun, untuk sampai di posisinya saat ini bukanlah hal yang mudah.
Apa yang dicapai Raffi Ahmad saat ini tentu tidak lepas dari kerja kerasnya dalam membangun karir. Namun di balik kesuksesannya, dia ternyata sempat diingatkan oleh seorang teman agar tidak maruk dalam mengambil pekerjaan.
Saat tampil di podcast NOICE bersama Irwansyah, Raffi Ahmada mengungkapkan secara blak-blakan jika dirinya sempat diingatkan soal posisinya sebagai seorang bintang.
Baca Juga: Hujan Gol Warnai Kemenangan Persib Atas Barito Putera Di GBLA
“Waktu honor gue udah 15-20 juta, ditawarin jadi pembawa acara harganya cuma 2 juta. Gue ambil. Kenapa gue ambil karena yang namanya bisnis itu gak selalu semuanya berpatokan sama uang. Kan ada link dan ada progression,” kata Raffi Ahmad dikutip Megatrust.co.id dari channel YouTube NOICE.
Raffi Ahmad menceritakan bahwa ada seorang teman yang menyarankan agar tidak menerima tawaran menjadi host karena waktu itu dia sudah menjadi bintang.
“Elu kan udah jadi bintang. Udah jadi bintang sinetron. Udah jadi bintang film. Kalau elu jadi host atau pembawa acara berarti elu bukan bintang. Bintangnya orang yang elu sambut, bukan elu,” cerita Raffi.
Baca Juga: Ini Alasan Bonge Tolak Tawaran Rp1 Miliar dari Raffi Ahmad
Raffi mengaku tidak ingin disebut bintang, namun ingin menjadi langit dalam pencapaian kesuksesan kariernya.
“Gue pernah digituin, terus gue bilang… ah gue mah gak mau jadi bintang gue mau jadi langit. Nanti kalau gue udah sukses, gue jadi langit gue tempel bintang-bintang di langit gue,” ujarnya.
Raffi menjelaskan bahwa mempertahankan semua karier yang dimilikinya bukan hal mudah dan karirnya bisa saja merosot kapanpun.
Baca Juga: Usulan Gapasdap soal Kenaikan Tarif Penyeberangan Tidak Diakomodir. Ini yang diminta…
“Kalau kita udah di atas cuma 2 pilihannya nih. Mau kita jatuhnya dari atas sakit banget, udah gitu karena jatuhnya sakit banget gak bisa naik lagi. Atau sadar diri turun ke bawah cari sesuatu naik lagi,” tuturnya.
Meskipun sudah meraih segala keberhasilan dalam hidup, Raffi mengaku memiliki prinsip sederhana dalam mempertahankan apa yang selama ini sudah diraihnya.
“Jadi prinsip hidup gue itu daripada kita di atas dan jatuh ke bawah sakit mending kita cari sesuatu ke bawah untuk naik lagi. Ibaratnya kalau keran, gue lebih seneng punya keran banyak, gak perlu airnya deras. Kalau keran gue rusak satu, gue ada keran yang lain. Makanya ambil sinetron, gue ambil presenter, gua ambil ini, gue ambil itu,” pungkasnya.
Penulis : Nisa
Editor : Amul