Megatrust.co.id, CILEGON, – Tidak ada anggaran, Pemerintah Kota atau Pemkot Cilegon, akan meminta bantuan industri untuk perbaikan Jalan Lingkar Selatan atau JLS Kota Cilegon menjelang angkutan lebaran atau Angleb 2023.
Hal itu diketahui, setelah Wali Kota Cilegon Helldy Agustian meminta jajarannya untuk mengumpulkan industri, dan meminta bantuan untuk perbaikan JLS Kota Cilegon yang akan digunakan Angleb 2023, itu disampaikan dalam rapat di rumah rapat DPUPR Kota Cilegon, Selasa 7 Maret 2023.
“Karena sebelum lebaran ini tidak ada anggarannya, engga ada duit, maka kita akan undang industri, makanya perintah pusat itu jalan harus bagus, kan Pelindo akan dijadikan salah satu terminal,” katanya kepada awak media.
“Kalau adanya 1 miliar lebih, itu yang kami kerjakan. Maka kami juga akan mengundang kepada seluruh industri yang ada di Kota Cilegon agar supaya bahu membahu,” tambahnya.
Helldy menjelaskan, perbaikan JLS merupakan atensi dari pusat agar sebelum lebaran JLS sudah bisa dilalui oleh kendaraan roda dua. Pasalnya, saat ini kondisi JLS sangat memprihatinkan, selain berdebu, juga banyak lubang sehingga tidak layak untuk dilalui oleh kendaraan roda dua dalam Angleb 2023
“Menindaklanjuti perihal kemarin, bahwa kita harus menindaklanjuti perihal JLS,” tuturnya.
Disinggung terkait perbaikan JLS yang mendapat bantuan dari PUPR Pusat. Helldy menjelaskan, pihaknya mendapatkan informasi bahwa bantuan tersebut akan dikucurkan Pemerintah Pusat pada bulan Mei mendatang artinya setelah lebaran.
Sementara, Pemkot Cilegon diminta memperbaiki JLS sebelum lebaran mendatang. “Kami selaku Pemkot Cilegon sangat menghormati apa yang sudah dilakukan oleh Kakorlantas kemarin, artinya ini menjadi PR kami,” tuturnya.
Lebih lanjut Helldy menjelaskan, Pemkot Cilegon telah menganggarkan dari APBD Kota Cilegon sebesar Rp7 miliar. Namun anggaran tersebut tidak bisa digunakan untuk perbakan JLS.
Karena, kata Helldy dana tersebut diperuntukan untuk perawatan jalan lainnya dan seperti bahu jalan, pengerukan jalan, dan lainnya.
“Rp7 miliar itu bukan untuk perbaikan jalannya, itu untuk pemerataan, bahu, dan yang lainnya, sementara ada rencana, yang sudah upaya dari 2022,” ujarnya.
“Mereka (PUPR) baru bergerak dibulan mei, setelah lebaran berarti, yang kita bicarakan hari ini adalah sebelum lebaran mempersiapkan jalan mulus menjelang lebaran,” tambahnya.
Helldy meminta kepada jajarannya untuk dapat memperbaiki JLS secepat mungkin. Selain memang atensi dari pusat, dirinya ingin JLS mulus dan tidak ada pengguna jalan yang lewat kecelakaan akibat jalan rusak.
“Kami tidak mau orang yang melintas Cilegon, kemudian kecelakaan karena jalan berlubang kan kasian. Nanti kita akan berupaya semaksimal mungkin, minimal lewat JLS mulus, terus kemudian jalan yang lainnya,” ucap Helldy. (Marup/Amul)
