MEGATRUST.CO.ID – Pertamina akan menghapus Bahan Bakar Minyak (BBM) jenis Pertalit, dan akan dialihkan subsidinya ke Pertamax green 92.
Rencana pertamina akan menghapus BBM jenis Pertalit, sudah menjadi santer terdengar oleh khalayak publik.
Langkah yang akan dilakukan oleh Pertamina yaitu dengan mencampur Bahan Bakar jenis Pertaline dengan Ethanol sebanyak 7 persen dan beralih menjadi Pertamax Green 92.
Baca Juga :Â Ratusan Ribu Lalat Menyerang Pesta Pernikahan, Ternyata Ini Penyebabnya
Pihak Pertamina mengklaim jika penghapusan tersebut masih dalam tahap kajian dalam Program Langit Biru tahap 2.
“Kajian Program Langit Biru tahap 2 masih dilakukan secara internal Pertamina dan belum ada keputusan apapun dari pemerintah, tentu ini akan kami usulkan dan bahas lebih lanjut,” kata Direktur Utama Pertamina Nicke Widyawati dalam keterangan tertulisnya dilansir dari Pertamina.com.
Direktur Utama Pertamina, Nicke Widyawati menjelaskan, PT Pertamina (Persero) saat ini tengah mengkaji untuk meningkatkan kadar oktan BBM Subsidi RON 90 menjadi RON 92.
Baca Juga :Â KEREN! Krakatau Posco dan Kementerian Perindustrian Akan Buka Kelas Industri Baja Tingkat Nasional
Jika nanti usulan tersebut dapat dibahas dan menjadi program pemerintah, harganya pun tentu akan diatur oleh pemerintah.
“Tidak mungkin Jenis BBM khusus penugasan (JBKP) harganya diserahkan ke pasar karena ada mekanisme subsidi dan kompensasi di dalamnya,” terang Nicke.
Kajian tersebut menurut Nicke, dilakukan untuk menghasilkan kualitas BBM yang lebih baik, karena bahan bakar dengan kadar oktan yang lebih tinggi tentu akan semakin ramah lingkungan.
Baca Juga:Â Bau Belerang yang Menghantui warga Taman Cilegon Indah, DLH Kota Cilegon Pasang Alat Pengukur Udara
Jika perubahan tersebut tidak berpengaruh pada harga awal pertalite maka masyarakat akan mendapatkan yang lebih baik dengan bahan bakar ramah lingkungan tersebut.
“Kalau misalnya dengan harga yang sama, tapi masyarakat mendapatkan yang lebih baik, dengan octan number lebih baik, sehingga untuk mesin juga lebih baik, sehingga emisi juga bisa menurun. Namun ini baru usulan sehingga tidak untuk menjadi perdebatan,” jelas Nicke.
Nicke menegaskan, untuk implementasinya akan diusulkan kepada pemerintah, dan nantinya akan jadi kewenangan pemerintah untuk memutuskan.
Baca Juga :Â Bikin Iri Penggemar K-Pop, Maudy Ayunda Akan Beradu Akting dengan Artis Tampan Korea Selatan Kim Bum
Usulan perubahan tersebut tidak terlepas dari peran Pertamina sebagai pemimpin di bidang transisi energi yang berkomitmen dalam mendukung target Net Zero Emission pada 2060
Seluruh upaya tersebut sejalan dengan penerapan Environmental, Social & Governance (ESG) di seluruh lini bisnis dan operasi Pertamina.
Oleh : Emilda Yuafi
Editor : Amul