Megatrust.co.id, CILEGON – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), Bahlil Lahadalia mengklaim ketersediaan bahan bakar mineral seperti listrik, Bahan Bakar Minyak (BBM) hingga gas LPG (elpiji) aman sampai hari raya Idul Fitri mendatang.
Hal itu ia sampaikan disela kunjungannya ke Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) Merak dan ke pangkalan gas elpiji Edi Santoso, Kelurahan Gerem, Kecamatan Cilegon pada Kamis 13 Maret 2025.
Dalam kesempatan itu, Bahlil mengatakan, ia melakukan kunjungan ke daerah Jawa Barat dan Banten untuk memastikan pasokan listrik, BBM dan elpiji. Dari hasil pantauannya bisa dikatakan ketersediaan listrik sampai hari raya lebaran aman.
“Kami melakukan kunjungan di wilayah Banten dan Jawa Barat. Pertama kami sampaikan bahwa untuk persiapan listrik kita sampai dengan hari raya itu aman sekali,” kata dia kepada wartawan pada Kamis 13 Maret 2025.
“Kapasitas terpasang lebih 67 ribu mega Watt. Beban puncaknya itu hanya sampai di 46 ribu mega Watt jadi kita masih selisih sekitar 30-40 persen,” sambungnya.
“Jadi secara umum untuk listrik insyaallah tidak ada masalah,” tambahnya.
Lebih lanjut, Bahlil menyebut pasokan BBM sampai lebaran Nisa dikatakan aman. Bahkan ia mengaku ketersediaan bahan bakar untuk gas stok aman sampai 30 hari ke depan.
“Menyangkut dengan ketersediaan bahan bakar ada tiga, bahan bakar dari batu bara untuk pembangkit, kemudian untuk BBM untuk gas itu kapasitasnya 25 hari sampai 30 hari,” ungkapnya.
“Jadi relatif persiapan hari raya oke,” tambahnya.
Tak lupa, Bahlil menuturkan, stok elpiji 3kg juga aman untuk 30 hari ke depan. Hal ini diketahui setelah ia berkunjung ke Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE).
“Menyangkut soal elpiji yang lagi rame juga kami sampaikan stok untuk elpiji clear 25-30 hari. Tadi saya melakukan kunjungan ke pangkalan di SPBE nya,” ungkap Bahlil.
Ia sedikit menyinggung terkait isu gas Elpiji 3kg yang ramai beberapa waktu lalu. Menurutnya, pemerintah sedang melakukan tata kelola elpiji agar harga daripada Harga Eceran Tertinggi (HET) itu betul mampu diterapkan harga 19 ribu sama dengan HET serta berat bersih sesuai dengan takaran yang seharusnya.
“Agar berat jumlah 3kg di dalam tabung nya terjamin biasanya (isinya) ada 2,5 dan 2,7 kita tidak ingin lagi (terulang),” ujar Bahlil.
(Towil/Nad)