Megatrust.co.id, SERANG – Sedikitnya ada 7.145 pemudik berangkat dari Terminal Tipe A Pakupatan untuk melakukan perjalanan mudik ke kampung halaman.
Pantauan Megatrust.co.id di lokasi, jumlah ini berdasarkan data rekapan terakhir harian per Kamis 28 Maret 2025.
Adapun jumlah data tersebut diketahui mengalami penurunan 15,9 persen dibandingkan tahun 2024 yang mana berada di angka 8.493 pemudik yang berangkat.
Sementara itu, penurunan juga terjadi untuk armada bus dimana hanya 549 bus yang berangkat atau 1,8 persen saja.
Angka ini merupakan penurunan dibandingkan dengan tahun 2024 dengan jumlah sebanyak 559 bus.
Kepala Terminal Pakupatan Waluyo, mengatakan, untuk data puncak arus mudik yang diprediksi hari Kamis 28 Maret 2025 belum bisa direkap.
Pasalnya, data penumpang, bus dan lainnya akan keluar saat jam 08.00 WIB pagi esok hari yaitu pada tanggal 29 Maret 2025.
“Prediksi kami puncak mudik tanggal 28 Maret hari ini, secara data full 24 jam belum kita peroleh, karena nanti di jam 8 pagi baru kita peroleh,” kata Waluyo saat ditemui di terminal Pakupatan pada Jumat 28 Maret 2025.
Ditanya soal keramaian pemudik, ia mengaku Terminal Pakupatan sudah ramai setiap hari menjelang musim mudik kendati data pengunjung tidak konstan.
Waluyo menambahkan, ada jam-jam tertentu dimana ada kepadatan dari para pemudik di Terminal Pakupatan.
“Kalau setiap hari ramai, tapi kalau bicara data signifikan, masih fluktuatif, persentase hari-hari tentu naik, di hari-hari tertentu turun,” ungkap Waluyo.
“Jam-jam padat kedatangan antara jam 11 sampai jam 3 sore, karena jam 2 siang mobil semua berangkat keluar,” sambungnya.
Disinggung terkait fasilitas, Waluyo menjelaskan, Terminal Pakupatan menyediakan beragam sarana dan prasarana yang bisa dinikmati pemudik sambil menunggu kedatangan bus.
“Kita ada pos kesehatan, itu bentuk kerja sama. Kerja sama juga dengan BAZNAS, ada Playground, pojok taman baca, Kamar mandi, ruang tunggu AC dan non AC, lengkap. Pokoknya gimana caranya bikin pemudik aman dan nyaman,” jelasnya. (Towil/Amul)