Megatrust.co.id, SERANG – KPU RI mengungkapkan adanya penurunan partisipasi pemilih di PSU termasuk Kabupaten Serang.
Anggota Komisi Pemilihan Umum atau KPU RI Iffa Rosita mengakui adanya penurunan angka partisipasi pemilih di Pemungutan Suara Ulang atau PSU.
Ditemui di acara rapat pleno terbuka KPU Kabupaten Serang, Iffa mengungkapkan adanya penurunan angka partisipasi pemilih sebanyak 4-6 persen di PSU skala nasional.
Sebagaimana diketahui, ada beberapa daerah di Indonesia diputuskan untuk melakukan PSU termasuk Kabupaten Serang.
“Berkurang antara 4-6 persen dari yang tanggal 27 (November) tapi inikan tidak mengurangi semangat kita. Tapi mungkin euforianya, rasanya berbeda dengan 27 November ini mungkin mempengaruhi angka partisipasi masyarakat,” ujar Iffa kepada wartawan pada Kamis 25 April 2025.
Iffa menilai penurunan bukan disebabkan oleh kurangnya sosialisasi kepada masyarakat. Ia mengaku KPU sebagai pihak penyelenggara sudah melakukan upaya maksimal.
“Kalau sosialisasi dari KPU Banten, KPU Kabupaten Serang itu sudah tersampaikan. Sekarang kan sosialisasi mudah ya hanya perlu media sosial, ga perlu secara langsung saya rasa pengetahuan kawan-kawan pemilih sudah cukup tinggi,” ujar Iffa.
Iffa juga menilai, KPU sebagai pihak penyelenggara tidak pernah surut melakukan sosialisasi terkait PSU ataupun mitigasi dan antisipasi praktik politik uang.
“Kami dari pihak penyelenggara tidak pernah berhenti melakukan sosialisasi kepada seluruh pemilih untuk tidak melakukan kegiatan-kegiatan money politics tapi tugas kami hanya sampai disitu,” katanya.
“Tugas kami hanya meyakinkan pemilih untuk tidak melakukan itu cukup sampai disitu saja,” sambungnya.
(Towil/Nad)