MEGATRUST.CO.ID – Insiden mengerikan adu banteng kereta api lokal Turangga dengan Commuter Line Bandung Raya menyisakan trauma mendalam bagi penumpang.
Insiden hebat tersebut terjadi di perlintasan kereta api Petak Stasiun Cicalengka-Haurpugur pada Jumat 5 Januari 2024 sekira pukul 06.15 WIB.
Seorang warganet membagikan kisahnya di twitter @cherrybiscotti (Widitya), saat kejadian korban berada di Kereta Commuter Line Bandung Raya.
Baca Juga :Â Jalur Kereta Api Haurpugur-Cicalengka Ditutup Total Imbas Insiden Adu Banteng Antar Kereta
Beberapa penumpang lainnya yang berada di dalam kereta api yang sama dengan Widitya mengalami luka ringan.
“Di Commuter Line kak, aku di gerbong belakang jadi cuman luka ringan. Di gerbong saya luka ringan, sedang,” tulis tweet @cherrybiscotti
Diceritakan Widitya, dia dan penumpang lainnya yang mengalami luka ringan dan yang tidak luka segera mencari jalan keluar dari gerbong kereta usai kecelakaan.
Baca Juga :Â Kereta Api Turangga Dikabarkan Mengalami Kecelakaan Adu Banteng dengan Kereta Lokal Bandung
Sambil mencari jalan keluar, Widitya masih syok dan kaki gemetaran akibat benturan hebat antar kereta.
“Kami yang luka ringan, tidak luka, langsung cari jalan keluar dan pulang, jujur masih gemeteran kaki,” terangnya.
Saat tragedi mengerikan itu terjadi, Widitya terlempar ke depan dari kursi yang dia duduki, sehingga lututnya terasa nyeri.
Baca Juga :Â Refleksi Akhir Tahun Menurut Islam
“Lutut aja, karena pas benturan badan kelempar ke depan,” jelasnya.
Masih diceritakan Widitya, dia juga sempat melihat jasad korban yang meninggal dunia dari insiden itu.
“Katanya yang depan ada meninggal dunia, barusan ambulan sudah bergantian datang, ada masinis meninggal dunia (saya lihat jasadnya),” tulis akun tersebut.
Baca Juga :Â Silpa 2023 Pemkot Cilegon di Bawah Rp100 Miliar
Sementara itu, tulis komentar warganet @dGandira mengatakan jika diduga seorang asisten masinis turut menjadi korban dalam tragedi tersebut.
“Yang meninggal asisten masinis,” tuturnya.
Akun @rifastudying turut membagikan ucapan bela sungkawa, dia menuliskan ucapan selamat jalan untuk pak Julian.
Baca Juga :Â Komplotan Maling di wilayah Ciwandan Kota Cilegon Diringkus Polisi, Satu Diantaranya Ada Security Pabrik Baja
“Selamat jalan pak Julian, dia adalah masinis Daop 2 Bandung, beliau menjalani tugas akhir dengan KA 350 lokal baraya sebagai masinis,” tulis @rifastudying.
Ucapan turut berbela sugkawapun membanjiri tweet tersebut, banyak warganet berbondong-bondong ikut mendoakan korban.
Sampai berita ini diturunkan, masih belum diketahui jumlah korban jiwa dan penumpang yang nengalami luka-luka. (Emilda/Amul).