MEGATRUST.CO.ID – Bulan Ramadhan menjadi momen yang selalu dinanti-nanti oleh umat Islam di seluruh dunia.ke
Saat bulan Ramadhan seringkali kita temui orang-orang terjebak dalam kesalahan finansial seperti kebiasaan berbelanja berlebihan alias boros saat Ramadhan.
Pemborosan selama bulan Ramadhan dapat bermacam-macam, mulai dari kalap mata membeli banyak takjil untuk berbuka puasa, bukber, hingga belanja barang konsumsi lainnya.
Baca Juga :Â Menag Ungkap Baru 176.067 Calon Jamaah Haji yang Sudah Lunasi Pembayaran Bipih
Agar momen penuh berkah ini tidak berubah menjadi bulan boros yang bikin dompet menipis. Ada beberapa tips dalam mengatur keuangan selama Ramadhan, yaitu:
1. Buat rencana keuangan
Rencana keuangan tetap diperlukan selama bulan Ramadhan. Bahkan kamu juga perlu menambahkan catatan pengeluaran untuk anggaran buka puasa di luar rumah, termasuk agenda bukber dengan teman dan kerabat.
Atur anggaran untuk kebutuhan masak untuk berbuka dan sahur, serta sisihkan dana untuk kebutuhan pengeluaran biasa seperti biaya listrik, internet hingga uang simpanan untuk hal darurat.
Baca Juga : Isro Mi’raj Mantap Jadi Bakal Calon Wali Kota Cilegon: Bagian Dari Ikhtiar Diri
Agar pengeluaran tidak membengkak, kuncinya adalah komitmen dengan membuat rencana keuangan yang kamu buat tersebut.
Tetap catat pengeluaran harian untuk melihat kemana saja aliran dana keluar, mungkin saja ada pengeluaran besar yang bisa ditekan.
2. Pos keuangan Ramadhan
Biasanya agenda bukber akan semakin banyak ketika mendekati Idul Fitri. Jika anggarannya tidak diatur sejak awal, pengeluaran untuk buka bersama di luar rumah ini bisa menekan anggaran bulanan.
Baca Juga :Â Panduan Kultum Ramadhan 2024 Lengkap, Cek dan Download Disini
Selain itu, pertimbangkan anggaran jika ada agenda mengadakan acara bukber di rumah. Jangan lupa sisihkan juga pendapatan kamu untuk sedekah di bulan Ramadhan.
3. Jangan tergoda diskon
Bulan Ramadhan, apalagi mendekati Lebaran, biasanya ada banyak diskon yang kita jumpai. Tahan godaan diskon tersebut, apalagi jika tidak atau belum benar-benar kamu butuhkan.
Meski bisa menghemat dari uang makan siang saat puasa. Sebagai gantinya, kamu bisa menabung uang tersebut untuk sedekah atau kebutuhan yang lebih penting.
Baca Juga :Â Awal Puasa Ramadhan, Harga Cabai di Pasar Kranggot Melonjak Tajam
4. Pahami perbedaan kebutuhan dan keinginan
Pahami apa itu kebutuhan dan keinginan, seperti hal yang memang dibutuhkan adalah membeli bahan pangan pokok untuk kebutuhan sehari-hari, tidak perlu membeli hal-hal yang diinginkan contohnya adalah baju ataupun barang baru yang tidak berkaitan dengan kebutuhan sehari-hari.
5. Batasi penggunaan kartu kredit
Kartu kredit merupakan alat pembayaran yang memiliki banyak fungsi. Namun, terlalu sering menggunakan kartu kredit apalagi jika dilakukan secara berlebihan, bisa merusak keuangan.
Saat menggunakan kartu kredit terlalu sering, pada bulan berikutnya, kamu akan mengeluarkan uang untuk membayar tagihan.
Baca Juga :Â Sindir Program Naturalisasi Garuda, Bek Vietnam: Kami Bingung Lawan Timnas Belanda Atau Timnas Indonesia
Agar tidak boros, batasi penggunaan kartu kredit dan gunakan kartu kredit kurang lebih sebesar 30 persen dari pendapatan. Jika lebih dari itu maka pendapatan akan berkurang dan tidak bisa ditabung. (Nad/Amul)
