MEGATRUST.CO.ID – Kepastian laga FIFA Matchday bulan Juni antara Indonesia melawan Argentina sudah dapat dipastikan kebenarannya.
Melalui konferensi pers, Ketum PSSI Erick Thohir didampingi oleh Waketum Zainuddin Amali serta dihadiri oleh perwakilan Federasi Sepakbola Argentina (AFA) dan para awak media di stadion Gelora Bung Karno memastikan skuad Garuda akan melawan La Abiceleste.
Setelah memastikan laga skuad Garuda kontra La Abiceleste, Erick berharap laga yang akan dimainkan pada 19 Juni ini menjadi momentum tersendiri bagi sepakbola Indonesia di mata Internasional.
Erick menambahkan, laga kontra Argentina jangan dipandang dari sisi entertain saja, namun juga sebagai sarana belajar meningkatkan kualitas skill, mental dan pengalaman agar kualitas skuad Garuda meningkat.
“Tujuan utama dari FIFA Match Day, tak lain mengasah mental, skill, dan mendapat pengalaman bertanding melawan tim-tim dari luar Asia Tenggara dan Asia. Garuda harus terbang lebih tinggi. Karena melihat di SEA Games kemarin, saya lihat pentingnya kekuatan mental pemain dalam menghadapi tekanan,” ujar Erick dalam jumpa pers di Stadion Utama GBK Senayan, Jakarta, Rabu, 24 Mei dikutip dari laman pssi.org
Erick pun memprediksi Argentina tidak akan memandang remeh Indonesia dengan tetap memberikan tekanan kepada anak asuh Shin Tae Yong, karena status sebagai peringkat 1 dunia tidak akan mau dipermalukan Indonesia.
“Argentina saya yakini, dengan status juara dunia dan peringkat 1 FIFA akan memberi tekanan, baik mental, teknik, atau strategi bagi timnas Indonesia. Tinggal bagaimana kita mengatasinya,” tambah Erick
Ditanya soal bagaimana bisa sukses melobi Lionel Messi Cs untuk datang ke Indonesia dan terkait ongkos yang harus dirogoh PSSI untuk mendatangkan juara dunia 2022, Erick menjelaskan bahwa hal ini tidak terlepas dari hubungannya dengan beberapa tokoh di dunia sepakbola Internasional.
Bahkan, Erick menyebut kedatangan Argentina ke Indonesia ada andil mantan bek Argentina dan legenda Inter Milan Javier Zanneti yang memang mempunyai hubungan yang baik dengan Erick.
“Jadi bukan semata soal berapa biaya mendatangkan. Tapi ini karena kepercayaan Argentina yang juga ingin membangun sepakbola Indonesia yang punya banyak penggemar,” katanya
“Kalau mau sedikit buka kartu, saya dibantu Javier Zanneti, eks kapten Inter, asal Argentina yang memungkinkan mereka mau bertanding di Stadion Utama GBK nanti,” pungkas Erick. (Towil/Amul)
