Megatrust.co.id, CILEGON – Satu unit mobil Toyota Fortuner dengan nomor Polisi A-1414-SJ nyebur ke saluran irigasi di Lingkungan Kadipaten, Kelurahan Kedaleman, Kecamatan Cibeber, Kota Cilegon, pada Jumat 26 Mei 2023 sekira pukul 04.00 WIB.
Informasi yang didapat Megatrust.co.id, Toyota Fortuner nyemplung ke saluran irigasi, itu diakibatkan seorang sopir diduga ngantuk, sehingga tidak bisa mengendalikan kendaraannya.
Sopir dinyatakan selamat, setelah kendaraan Toyota Fortuner yang dikemudikannya nyemplung ke saluran irigasi.
Pantauan Megatrust.co.id di lokasi sekira pukul 08.30 WIB, sejumlah warga hingga ketua RW02 berada di lokasi, dua orang warga diperintahkan untuk mengeluarkan barang yang berada di dalam kendaraan.
Polisi dari satlantas Polres Cilegon yang mendapatkan informasi Toyota Fortuner nyemplung ke saluran irigasi langsung mendatangi tempat kejadian perkara.
Kanit Lakalantas Ipda Muhyiddin mengatakan, peristiwa tersebut terjadi sekira pukul 04.00 WIB. sebuah Toyota Fortuner dengan nomor polisi A-1414-SJ nyemplung ke saluran irigasi.
Kata dia, diduga sopir mengantuk sehingga saat nyampe TKP sopir hilang kendali dan langsung nyemplung ke saluran irigasi.
“Sewaktu saudara Juanda mengendarai kendaraan R4 Toyota Fortuner melaju dari arah Cilegon menuju Cibeber kadipaten setibanya di TKP pada saat melaju kemudian kehilangan kendali oleng ke kiri,” katanya seperti rilis yang diterima Bantentrust.com
“Di karenakan mengantuk kemudian terjatuh masuk ke irigasi air, maka akibat dari kejadian tersebut kendaraan mengalami kerusakan akibat terendam air dan tidak ada korban jiwa,” pungkasnya.
Di lokasi, Ketua RW02 Lingkungan Kadipaten Ahmad Syaripudin mengatakan, dirinya tidak mengetahui pasti peristiwa tersebut, namun saat mendapatkan informasi dirinya langsung mengecek lokasi.
“Kejadian pastinya saya kurang tahu, namun ada warga saya, saat ditanya sama saya ada orang minta tolong suruh anterin pulang, terus orangnya mau kemana, orangnya itu mau ke pesona terus orangnya itu minta antar pulang,” katanya di lokasi kepada Bantentrust.com.
Mendengar kejadian tersebut dirinya langsung menghubungi Babinkamtibmas Kelurahan Kedaleman untuk diteruskan kepada pihak Satlantas polres Cilegon.
“Setelah itu yaudah kita engga kontek lagi, setelah itu saya kontek babinkam saya, kemudian pihak babin komunikasi dengan lantas polres,” tuturnya. (Amul/Red)
