Megatrust.co.id, CILEGON, – Tak tanggung mendoakan anak yang mengikuti sunatan masal di rumah dinas Wakil Wali Kota Cilegon, Sanuji Pentamarta sebut ‘semoga ada yang jadi presiden’
Gelaran sunatan masal untuk anak-anak yatim dan du’afa dilaksanakan Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta di kediamannya di rumah dinas Pagebangan Kota Cilegon, pada Rabu (19/1/2022).
Baca Juga : Belum Genap Setahun, Kepemimpinan Helldy-Sanuji Diguyur Penghargaan Tingkat Nasional
Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta menyasar sedikitnya 80 persen anak-anak yatim dan du’afa untuk disunat massal, sementara sisanya warga sekitar rumah dinas.
Hadir pada acara tersebut sejumlah camat dan lurah, anggota DPRD Kota Cilegon dan DPRD Banten dari PKS, serta ratusan peserta sunatan massal.
Baca Juga : Baru Masuk PKS, Narji Cagur Langsung Tancap Gas Temui Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji
Selain memberikan sambutan, Sanuji juga sempat menengok anak-anak yang mengikuti sunatan massal saat itu.
Kepada wartawan, Sanuji mengatakan jika sunatan massal saat itu diikuti 160 anak yatim dan du’afa. Bahkan katanya, masih ada sekitar 120 anak-anak yatim dan du’afa yang menunggu sunatan massal berikutnya.
Baca Juga : Pimpinan Upacara Hari Santri, Sanuji Pentamarta : ‘Pendidikan Santri Sudah Lengkap’
“Sekarang yang ikut serta sekitar 160 anak-anak. Kemudian masih ada 120 anak-anak yang masuk waiting list,” katanya.
Menurut Sanuji, dilakukannya sunatan massal karena masih banyak para orang tua yang kesulitan menyunatkan anak-anak mereka. Karena itulah, guna membantu anak-anak kurang mampu, pihaknya menggelar acara tersebut.
“Semoga ini bisa membantu mereka yang tidak mampu,” ujarnya.
Sementara itu, dalam sambutan, Sanuji memberikan semangat kepada para peserta sunatan massal. Katanya, ia mendoakan agar anak-anak yang ikut pada acara tersebut memiliki masa depan yang cerah.
Baca Juga : Wakil Wali Kota Cilegon Sanuji Pentamarta Jelajah Banten. ‘Banten Bisa Jadi Kota Maju dan Modern’
“Mudah-mudahan, yang ikut sunatan massal hari ini, ada yang jadi presiden,” tuturnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Sunatan Massal Eneng Marliati mengatakan, acara tersebut didukung oleh kalangan industri. Ia membenarkan jika terdapat ratusan anak-anak yang menunggu giliran untuk mengikuti acara yang sama.
“Insya Allah ini bukanlah acara yang terakhir, karena masih banyak anak-anak yang membutuhkan bantuan ini. Sekarang saja ada 120 anak yang menunggu, masuk waiting list,” ucapnya.(Amul/red)