Megatrust.co.id, CILEGON, – Jelang arus mudik lebaran pada Mei 2022 mendatang sejumlah hal dipersiapkan Balai Pengelola Transportasi Darat atau BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten, dari mulai koordinasi dengan Dirlantas Polda Banten hingga melakukan Check Sarana dan Prasarana.
Rencananya, dalam waktu dekat ini BPTD Wilayah VIII Provinsi Banten, akan melakukan rapat dengan sejumlah stakeholder salah satunya dengan pihak Kepolisian Polda Banten.
Baca Juga: Jelang Angkutan Lebaran, Puluhan Kapal di Pelabuhan Merak di Periksa
Tidak hanya itu, pengecekan sarana dan prasarana untuk menunjang arus mudik lebaran pun diperiksa satu persatu dari mulai kapal hingga dermaga di Pelabuhan Merak.
Kepala BPTD Banten Hanjar Dwi Antoro mengatakan, pada dasarnya pihaknya belum mendapatkan arahan-arahan dari Kementerian Perhubungan atau Kemenhub.
Kendati begitu, ia bersama Direktorat Lalu Lintas atau Ditlantas Polda Banten telah mulai ancang-ancang guna persiapan arus lebaran di Pelabuhan Merak Banten.
Baca Juga: Sepekan Terakhir, 4 Insiden Terjadi di Pelabuhan Merak Akibat Dihantam Cuaca Buruk
“Sebetulnya kami belum ada arahan apa pun. Namun kami sudah mau gelar rapat dalam rangka persiapan arus lebaran dengan Ditlantas Polda Banten pekan depan,” katanya saat ditemui di ruang kerja.
Menurut Hanjar, selain berkoordinasi dengan Ditlantas Polda Banten, pihaknya pun akan membuka komunikasi dengan Balai Pelaksana Jalan Nasional atau BPJN Banten.
Baca Juga: Libur Nataru, Polisi Antisipasi Surat Antigen Palsu di Pelabuhan Merak
“Ini terkait perbaikan jalan rusak di sepanjang jalur mudik, juga terkait kondisi penerangan jalan umum atau PJU,” katanya.
“Kami ingin memastikan jika kondisi jalan sudah baik jelang arus lebaran Pelabuhan Merak Banten nanti. Begitu juga terkait PJU, jangan sampai jalur mudik yang kurang penerangan,” imbuh dia.
Hal lain yang dipersiapkan pihaknya, terkait kesiapan sarana angkutan laut yang ada di lintasan Pelabuhan Merak Banten – Pelabuhan Bakauheni Lampung.
Kata dia, telah menghubungi seluruh perusahaan kapal untuk melaporkan jumlah kapal penumpang yang siap beroperasi di arus lebaran.
Baca Juga: Ini Sejumlah Rekayasa Lalin Polres Cilegon Jika Pelabuhan Merak Padat saat Nataru
“Kami sudah hubungi seluruh perusahaan kapal penumpang, untuk mendata berapa unit yang siap operasi. Alhamdulillah katanya ada 64 kapal yang siap melayani penyeberangan penumpang,” tuturnya.
Hanjar memprediksi jika arus mudik tahun ini akan mengalami lonjakan yang cukup signifikan, tidak seperti dua tahun belakangan ini.
Hal tersebut dipengaruhi oleh kebijakan pemerintah, yakni pencabutan kewajiban membawa dokumen swab atau PCR untuk perjalanan orang.
“Sekarang kan penumpang sudah tidak perlu lagi swab atau PCR untuk menyeberang. Makanya kami memprediksi arus mudik tahun ini akan membeludak,” ucapnya.
Baca Juga: Sepekan, Jumlah Penumpang di Pelabuhan Merak Turun. Berikut Data Lengkap
Lantaran itulah, Hanjar berencana mengusulkan pembatasan penjualan tiket di waktu-waktu tertentu.
Ini untuk menghindari kedatangan penumpang pada arus lebaran Pelabuhan Merak Banten dalam jumlah banyak di waktu yang sama.
“Biasanya, kemacetan panjang terjadi karena penumpang berjumlah sangat banyak ingin menyeberang di waktu yang sama. Rata-rata kan ingin menyeberang malam hari. Makanya kami ingin usulkan pembatasan penjualan tiket di waktu tertentu,” katanya. (Amul/Red)
